BANDUNG, KOMPAS.com- Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat telah menerima pelimpahan berkas perkara tahap satu kasus pembunuhan Vina atas nama tersangka Pegi Setiawan dari penyidik Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar), Kamis (20/6/2024).
Berkas tahap satu tersebut selanjutnya akan diteliti kembali oleh jaksa untuk memeriksa kelengkapannya. Apabila belum lengkap akan dikembalikan kepada penyidik.
"Kalau pendapat jaksa peneliti bahwa belum lengkap akan diberitahukan kepada penyidik bahwa berkas belum lengkap," ujar Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Jabar Nur Sricahyawijaya di Kantor Kejati Jabar, Kamis (20/6/2024).
Baca juga: Polda Jabar Serahkan Berkas Perkara Pegi Setiawan ke Kejati Jabar
Nur menerangkan, penilaian berkas tersebut lengkap atau belum, akan diinformasikan dalam waktu satu pekan ke depan.
Namun apabila sudah lengkap, Kejati Jabar pun siap menerima tersangka dan juga barang bukti kasus pembunuhan Vina.
"Kalau lengkap, kami akan terbitkan P21 dan kami akan menerima tersangka dan barang bukti," ucap Nur.
Dia memastikan, pemeriksaan berkas perkara tahap satu tersebut dilakukan secara profesional. Mengingat, kasus ini telah mendapatkan atensi langsung dari Kejaksaan Agung (Kejagung).
"Ya sudah barang tentu otomatis pimpinan melakukan pemantauan terhadap penanganan perkara," kata Nur.
"Kalau atensi tidak hanya dari pimpinan Ibu Kajati tetapi jampidum, jaksa yang menangani harus profesional dan sudah memiliki integritas yang bagus," tambahnya.
Baca juga: Polri Sebut Penangkapan Pegi Setiawan Tak Gampang, Pindah Tempat hingga Ubah Identitas
Sementara itu, jumlah jaksa yang ditunjuk untuk mengawal kasus ini sebanyak enam orang.
Sedangkan untuk lokasi persidangan tersangka Pegi Setiawan, Nur mengaku belum mengetahuinya, masih menunggu hasil dari pemeriksaan jaksa.
"Kalau percepatan atau tidak kami laksanakan seusai SOP yang kami jalani di internal," pungkasnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang