KOMPAS.com - Densus 88 Antiteror Polri menangkap seorang penjual bubur sumsum di Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Pria itu mengontrak rumah di Kampung Kamojing Barat, Desa Kamojing, Kecamatan Cikampek.
Penangkapan tersebut membuat kaget warga, tak terkecuali Didin. Pasalnya, Didin kerap membeli bubur dari laki-laki tersebut.
"Saya langganannya. Saya sering beli," ujarnya, Sabtu (15/6/2024), dikutip dari Tribun Jabar.
Selama berlangganan bubur, Didin menilai pria itu seorang yang baik.
Baca juga: Densus Antiteror Sita Buku Catatan dan Serbuk dari Kontrakan Penjual Bubur di Karawang
Mona, warga lainnya, mengatakan, ia hanya mengetahui pria yang diringkus Densus 88 tersebut adalah penjual bubur sumsum.
"Hanya jualan bubur sumsum pakai sepeda motor. Lalu mangkalnya itu depan kantor desa di depan," ucapnya.
Dia tak mengetahui identitas pria itu. Pasalnya, laki-laki tersebut jarang berinteraksi dengan warga.
"Enggak tahu kalau namanya," ungkapnya.
Baca juga: Densus 88 Antiteror Geledah Rumah Penjual Bubur di Cikampek Karawang
Ketua RW setempat, Rawan, juga mengaku tak mengetahui nama penjual bubur tersebut.
Menurut Rawan, selama mengontrak sejak 12 Mei 2024, pria itu belum memberikan KTP, meski sudah dua kali diminta.
"Diminta KTP enggak dikasih, bilangnya enggak ada, bilangnya gitu," tuturnya.
Pria tersebut mengontrak di rumah milik Asep. Sama seperti Rawan, Asep juga tak tahu nama laki-laki itu.
"Saya enggak tahu (nama). Saya jarang ke sini," jelasnya.
Baca juga: Kontrakan Penjual Bubur di Karawang Digeledah Densus, Ketua RT Mengaku Tak Kenal