Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perajin Arang Briket asal Sukabumi Kebanjiran Order Jelang Idul Adha

Kompas.com - 16/06/2024, 13:36 WIB
Riki Achmad Saepulloh,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SUKABUMI, KOMPAS.com - Jelang hari raya Idul Adha 1445 Hijriah, perajin arang briket di Kota Sukabumi, Jawa Barat, kebanjiran orderan.

Seperti yang dialami perajin arang briket asal kelurahan Nanggeleng, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Nasrul (27 tahun).

Ia cukup kewalahan untuk memenuhi permintaan jelang hari raya Idul Adha 1445 Hijriah ini.

Baca juga: Presiden Jokowi Bakal Shalat Idul Adha di Simpang Lima Semarang

“Idul Adha sama hari biasa perbedaanya bisa sampe 70 persen, Idul Adha nyampe 3-4 kuintal, di moment Idul Adha tahun kemarin juga kita bisa jual 3,5 kuintal,” kata Nasrul saat dijumpai Kompas.com, Sabtu (15/6/2024) siang.

Awalnya, ia mengerjakan arang briket itu bertiga. Namun kini hanya berdua bersama rekannya.

Produksi diawali dengan menyiapkan batok kelapa kering untuk diasap sebelum nantinya dicampur tepung kanji.

Baca juga: Salat Idul Adha Pemprov Sumbar Dipusatkan di Halaman Kantor Gubernur, Mahyeldi Jadi Khatib

“Bakar dulu batok kelapa biasanya dari pukul 16.00 sampe besok pagi pukul 07.00 setelah itu kita ayak, keringin dulu baru giling jadi arang bubuk, nanti campur tepung kanji.”

“Langsung aduk baru nanti kita giling pake mesin 3 kali, terus dipotong dadu, lalu jemur. Penjemuran bisa 3 hari kalo cuaca panasnya stabil, dan kemudian siap dikemas,” lanjut Nasrul.

Nasrul mengatakan, 1 kilogram arang briket yang dijual berisi 70 pcs. Selain memenuhi kebutuhan Idul Adha, Nasrul juga memasok barangnya ke pasar dan beberapa tempat makan.

Ia mengungkapkan, arang briket buatannya berbeda dari yang biasa dijual bebas di pasar online. Menurut Nasrul, arang produksinya lebih unggul dari segi kualitas dan ketahanan saat dibakar.

“Briket saya unggul dari ketahanan. Saya pernah uji coba beli di online itu hanya tahan 1 jam, sedangkan yang saya bisa 2 hingga 2,5 jam juga masih kuat,” tutup Nasrul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setelah Absen 23 Tahun, Sumedang Kirim Wakil ke Paskibraka Nasional

Setelah Absen 23 Tahun, Sumedang Kirim Wakil ke Paskibraka Nasional

Bandung
Masuk Radar PDIP Jabar, Bey Machmudin Tegaskan Tak Akan Maju di Pilkada 2024

Masuk Radar PDIP Jabar, Bey Machmudin Tegaskan Tak Akan Maju di Pilkada 2024

Bandung
Bupati Bandung Minta TPS di Desa Sukamukti yang Bakar Sampah Ditutup

Bupati Bandung Minta TPS di Desa Sukamukti yang Bakar Sampah Ditutup

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 24 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 24 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Bey Minta Perusahaan di DAS Citarum Turun Tangan Tanggulangi Sampah

Bey Minta Perusahaan di DAS Citarum Turun Tangan Tanggulangi Sampah

Bandung
Diduga Manipulasi Alamat, 31 Siswa Dicoret dari PPDB Jabar 2024

Diduga Manipulasi Alamat, 31 Siswa Dicoret dari PPDB Jabar 2024

Bandung
Pesisir Selatan Jalur Penyelundupan Narkoba, BNNP Jabar Gandeng Nelayan

Pesisir Selatan Jalur Penyelundupan Narkoba, BNNP Jabar Gandeng Nelayan

Bandung
Penertiban PKL di Puncak Bogor Berakhir Ricuh, Pedagang Ogah Pindah ke Rest Area

Penertiban PKL di Puncak Bogor Berakhir Ricuh, Pedagang Ogah Pindah ke Rest Area

Bandung
TPS di Desa Sukamukti Terbakar, Butuh Waktu 5 Jam untuk Pemadaman

TPS di Desa Sukamukti Terbakar, Butuh Waktu 5 Jam untuk Pemadaman

Bandung
PN Bandung Tak Tahu Alasan Polda Jabar Tak Hadiri Sidang Praperadilan Pegi

PN Bandung Tak Tahu Alasan Polda Jabar Tak Hadiri Sidang Praperadilan Pegi

Bandung
Kuasa Hukum Penyidik Tak Hadir, Sidang Praperadilan Pegi Ditunda Sepekan

Kuasa Hukum Penyidik Tak Hadir, Sidang Praperadilan Pegi Ditunda Sepekan

Bandung
Dibela 22 Advokat, Pihak Pegi Optimistis Hadapi Sidang Praperadilan

Dibela 22 Advokat, Pihak Pegi Optimistis Hadapi Sidang Praperadilan

Bandung
Kesiapan Kuasa Hukum Pegi Jalani Sidang Praperadilan di PN Bandung

Kesiapan Kuasa Hukum Pegi Jalani Sidang Praperadilan di PN Bandung

Bandung
Terbukti Curang, 31 Peserta Didik Baru di SMA 3 dan 5 Bandung Dicoret

Terbukti Curang, 31 Peserta Didik Baru di SMA 3 dan 5 Bandung Dicoret

Bandung
Alasan Polisi Bubarkan Acara Jambore RX King di Sirkuit Gery Mang Subang

Alasan Polisi Bubarkan Acara Jambore RX King di Sirkuit Gery Mang Subang

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com