CIANJUR, KOMPAS.com – Jalur Puncak Cianjur, Jawa Barat, yang sempat tertutup material longsor dan pohon tumbang pada Kamis (23/1/2025) malam kini kembali dapat dilalui kendaraan.
Pantauan Kompas.com di lokasi kejadian, tepatnya di kawasan Lembah Koi, Desa Sindanglaya, Kecamatan Cipanas, Cianjur, Jumat (24/1/2025) pagi, memperlihatkan badan jalan telah dibersihkan.
Namun, sisa material longsor dan batang pohon masih terlihat menumpuk di bahu jalan.
Dadang (57), warga setempat, menuturkan, sebuah pohon besar yang berada di atas tebing cadas setinggi 20 meter tumbang pada malam kejadian.
Baca juga: Longsor Cipanas: Jalur Puncak Cianjur Lumpuh Sebentar, Kini Buka Tutup
Pohon besar yang diperkirakan berusia ratusan tahun itu membawa material tanah sehingga sempat menutup badan jalan.
"Sebenarnya hujannya kemarin tidak terlalu deras, tetapi tiba-tiba saja pohon itu tumbang. Untungnya, saat kejadian kondisi jalan sedang sepi," kata Dadang kepada Kompas.com saat ditemui di lokasi, Jumat.
Menurut dia, pohon tersebut diduga sudah tua sehingga tidak mampu menahan beban batang yang terus membesar.
"Akar pohonnya juga terlihat sudah busuk dan tidak menancap kuat ke tanah karena posisinya tepat di atas sisi tebing cadas," ujarnya.
Baca juga: Longsor Cipanas, Petugas Koordinasi Bersihkan Jalan, Butuh Alat Berat, Pengendara Diminta Waspada
Dadang menjelaskan, akibat longsor dan pohon tumbang tersebut, arus kendaraan sempat ditutup dari kedua arah selama proses evakuasi.
"Sekarang lalu lintas sudah lancar lagi, tetapi tetap harus berhati-hati karena beberapa ruas jalan masih licin," ujar Dadang.
Sebelumnya, Kepala Pelaksana BPBD Cianjur, Asep Kusmana Wijaya, menginformasikan, longsor dan pohon tumbang menutup jalur Puncak pada Kamis (23/1/2025) malam.
Kejadian ini sempat memutus arus kendaraan dari kedua arah, yang mengakibatkan kemacetan panjang.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang