Larang Pegawai Pemkot Pawai Persib Juara dan Foto Piala, Farhan: Kami Beres-beres
BANDUNG, KOMPAS.com - Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, memprediksi bahwa perayaan gelar juara Persib Bandung sebagai kampiun Liga 1 musim 2024-2025 akan berlangsung lama.
Sebab, Persib Bandung masih menyisakan dua laga serta satu pertandingan penutup sebelum penyerahan piala.
Untuk itu, Farhan memberikan arahan kepada seluruh jajaran Pemerintah Kota Bandung untuk fokus mengawal dan mengamankan potensi perayaan Persib Juara yang dilakukan masyarakat Kota Bandung.
Namun, Farhan juga mengingatkan agar fokus pengentasan permasalahan persampahan yang saat ini menjadi perhatian semua pihak.
Baca juga: Persib Juara, Farhan Persilakan Bobotoh Konvoi asal Tertib, Tak Euforia Berlebih
"Saya prediksi tanggal 9 Mei 2025 (pertandingan Persib vs Barito Putera) akan ramai, tetapi tanggal 16 Mei kurang ramai. Tanggal 24-25 Mei 2025 akan ramai sekali karena puncaknya 24-25 Mei 2025," kata Farhan saat ditemui di Kebonwaru, Kota Bandung, Selasa (6/5/2025).
"Jadi, untuk bulan Mei ini, saya sudah arahkan kepada seluruh jajaran Pemkot dan Forkopimda, fokus bulannya sampah dan Persib karena sudah pasti kerja untuk dua hal itu saja," ucapnya.
Sebagai pimpinan, Farhan pun mengingatkan kepada seluruh ASN dan pegawai di bawah Pemkot Bandung untuk fokus mengawal keamanan dan ketertiban perayaan juara Persib Bandung yang akan digelar seluruh elemen masyarakat sepanjang bulan Mei.
Selain itu, pada puncak perayaannya yang rencananya akan digelar pawai serta konvoi menuju pusat perayaan, yakni Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), oleh manajemen PT Persib Bandung Bermartabat, ASN dan pegawai Pemkot Bandung dilarang untuk ikut dalam pawai.
Baca juga: Persib Juara, Wali Kota Farhan Sebut Perayaan Setelah Liga Selesai
"Saya sudah arahkan bahwa pegawai Kota Bandung tidak boleh ikut pawai, tidak boleh foto-foto sama piala atau sama pemain," ujarnya.
"Nanti saja, kami bagian beres-beres. Setelah semua selesai, kami bereskan, pas perayaan kami amankan," ucapnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang
