"Adik saya bahkan sempat menolong yang terjatuh itu karena dia belum sadar kalau lehernya sendiri terluka parah. Orang yang ditolong justru yang mengingatkan. Katanya, 'Mas, itu lehernya!' Sontak adik saya lemas dan shock," lanjutnya.
Setelah itu, korban kemudian meminta bantuan kepada satpam PT Asalta Plan yang berada di seberang lokasi kejadian tersebut.
Ia segera dilarikan ke Rumah Sakit FMC Cibinong untuk mendapat penanganan medis.
"Adik saya minta tolong satpam yang di seberang untuk mengantar ke rumah sakit dan kemudian menghubungi kami keluarganya," ucap Satria.
Dari hasil pemeriksaan, korban mengalami luka robek cukup dalam di leher.
Luka tersebut memerlukan delapan jahitan.
Beruntung, sambung Satria, luka tidak sampai mengenai trakea dan pembuluh darah besar.
Pascakejadian, kabel besar yang menjuntai itu disangga atau ditopang dengan tiang-tiang kayu yang kokoh agar tidak terjuntai lagi.
Hal ini untuk mencegah insiden serupa atau korban lainnya.
Satria menuturkan, sampai saat ini belum diketahui kabel tersebut berasal dari instalasi milik siapa.
Ia hanya berharap pihak berwenang segera menindaklanjuti kejadian ini agar tidak kembali memakan korban.
"Saya enggak tahu kabel itu dari Telkom, PLN, atau PJU. Ini aduan saya untuk Bupati, bahkan Gubernur. Jangan sampai ada korban lagi," tegasnya.
Insiden ini menambah deretan kasus korban kecelakaan akibat kabel menjuntai yang terjadi di wilayah Cibinong.
Sebelumnya, atau awal tahun 2025, kecelakaan serupa pernah terjadi di kawasan Cibinong, juga akibat kabel menjuntai.
Saat itu, pengendara motor mengalami kecelakaan tunggal usai tersangkut kabel yang menjuntai di Jalan Kayumanis, depan Gang Gotongroyong, Kelurahan Cirimekar, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (9/1/2025) sekitar pukul 10.00 WIB.
Atas kasus berulang ini, warga berharap pemerintah daerah dan instansi terkait segera melakukan pengecekan serta penanganan terhadap kabel-kabel yang menjuntai di area publik.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang