BOGOR, KOMPAS.com - Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono menyerahkan santunan kepada ahli waris korban meninggal dunia dalam musibah ambruknya majelis taklim di Desa Sukamakmur, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor.
Santunan itu diberikan langsung oleh Agus Jabo di Kantor Desa Sukamakmur, Rabu (10/9/2025).
"Kemensos memberikan bantuan untuk yang meninggal untuk sementara ini jumlahnya Rp 62 juta," kata Agus Jabo kepada wartawan di lokasi.
Keluarga ahli waris masing-masing menerima uang Rp 15 juta.
Selain itu, mereka juga mendapatkan bantuan berupa sembako total Rp 2 juta.
Baca juga: Terungkap, Jemaah di Majelis Taklim Ambruk Ciomas Bogor Diperkirakan 500 Orang
Agus menambahkan, untuk korban luka-luka rencananya juga akan mendapat bantuan.
Namun, pihaknya masih menunggu asesmen lebih lanjut dari Kementerian Sosial dan lainnya.
"Jadi yang luka-luka untuk sementara yang berjumlah 182, nanti kami asesmen lagi siapa yang kira-kira berhak mendapatkan bantuan dari pemerintah. Yang luka ringan sudah ada yang kembali ke rumah," ungkapnya.
Dalam kesempatan ini, Agus Jabo turut menyampaikan belasungkawa terhadap musibah yang terjadi, sekaligus melihat langsung lokasi ambruknya bangunan majelis taklim tersebut.
"Jadi semua pihak mari kita bergandeng tangan membantu warga yang kemarin ikut pengajian. Nanti silakan Pak Camat, Bu Kades, berkoordinasi dengan Pak Bupati, biar Pak Bupati berkoordinasi dengan Kementerian Sosial," pungkasnya.
Baca juga: Terkini, 59 Korban Ambruknya Majelis Taklim Ciomas Bogor Masih Dirawat
Sebelumnya, bangunan majelis taklim di wilayah Kampung Ciapus, Desa Sukamakmur, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor ambruk pada Minggu, 7 September 2025.
Ratusan orang yang sedang mengikuti kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW mengalami luka-luka dan 4 orang meninggal dunia.
Belum diketahui pasti penyebab ambruknya bangunan tersebut.
Diduga, penyebabnya adalah karena tidak kuat menahan beban jemaah yang datang.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang