Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Banten Waspadai Aksi Kriminalitas Saat Nataru, Termasuk Teroris

Kompas.com - 23/12/2021, 13:02 WIB
Rasyid Ridho,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Kepolisian Daerah (Polda) Banten mewaspadai berbagai ancaman aksi terorisme dan radikalisme saat perayaan Natal dan tahun baru (Nataru).

Tak hanya itu, Polda Banten juga mengantisipasi adanya sabotase, penyalahgunaan narkoba, pesta minuman keras, balap liar, hingga perusakan fasilitas umum. Kemudian kejahatan jalanan, kemacetan, dan bencana alam seperti banjir dan tanah longsor.

Untuk mengantisipasi berbagai tindak kejahatan selama Nataru tersebut, Polda Banten akan melakukan operasi lilin seperti tahun-tahun sebelumnya.

Baca juga: Gubernur Banten Minta Warga di Rumah Saat Nataru, Akan Ada Tes Acak di Tempat Wisata

"Operasi Lilin ini untuk menjaminnya keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam merayakan Nataru, terwujudnya situasi aman, dan kondusif selama Nataru," kata Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto kepada wartawan. Kamis (23/12/2021).

Untuk mengamankan jalannya perayaan Natal dan tahun baru, Polda Banten menerjunkan sebanyak 1.276 orang personel di tambah dengan TNI, Dishub, Satpol PP, Dinkes, dan instasi lainnya.

Nantinya personel ditempatkan di titik-titik keramaian untuk mencegah terjadinya gangguan keamanan seperti di 89 tempat perayaan Natal, tempat wisata, sentra ekonomi, kantor perbankan, terminal, dan pelabuhan.

Polda Banten juga mendirikan 44 pos pengamanan dan pos pelayanan yang tersebar di wilayah hukumnya.

Baca juga: Jelang Nataru, Kapal Feri Rute Ambarita-Ajibata Danau Toba Ditambah

"Dalam rangka pengamanan Nataru dengan tetap terapkan Prokes guna cegah penyebaran wabah Covid-19, dengan kedepankan pencegahan deteksi dini juga penegakan hukum," jelas Rudy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Bandung
10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

Bandung
Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Bandung
Ditolak Rujuk, Mantan Suami Bakar Mobil dan Rumah Mantan Istri

Ditolak Rujuk, Mantan Suami Bakar Mobil dan Rumah Mantan Istri

Bandung
5 Hari Hilang, Perempuan Ditemukan Tewas dengan Tangan Diikat di Cirebon

5 Hari Hilang, Perempuan Ditemukan Tewas dengan Tangan Diikat di Cirebon

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com