Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buntut Demo Ricuh di Mapolda Jabar, Polisi Tetapkan Ketua Umum GMBI sebagai Tersangka

Kompas.com - 28/01/2022, 18:37 WIB
Agie Permadi,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Buntut demo ricuh anggota organisasi masyarakat (ormas) di Mapolda Jabar, polisi tetapkan 11 orang sebagai tersangka.

Salah satunya Ketua Umum Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) berinisial F.

Hal itu dikatakan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Komisaris Besar Polisi Ibrahim Tompo di Mapolda Jabar, Jumat (28/1/2022)

"11 orang jadi tersangka, dan 3 masih jadi saksi," ucapnya.

Baca juga: 144 Anggota Ormas Diamankan, Polisi Cari Ketua GMBI Sumedang

Belasan orang tersangka ini lantaran telah melakukan perusakan fasilitas publik dan negara.

"11 ini tersangka perusakan, kita kenakan pasal 170, 160, 406, dan ada juga yang turut membantu dan turut serta di dalamnya," kata Tompo.

Menurut Tompo, salah satu tersangka dari belasan orang ini merupakan Ketua Umum GMBI berinisial F.

Dijelaskan bahwa F ditangkap pagi tadi dan langsung dibawa ke Mapolda Jabar untuk dilakukan pemeriksaan secara intensif.

Baca juga: Buntut Demo Anarkistis di Mapolda Jabar, Polisi Tangkap Ketua Umum GMBI

"Setelah melalui gelar perkara, tadi siang oleh penyidik sudah ditetapkan (F) sebagai tersangka, jadi total sudah sebelas tersangka dari kasus anarkis ini," ucapnya.

Meski begitu, Tompo belum dapat menjelaskan secara rinci peran dari orang tersebut.

"Nanti perannya kita belum sebutkan di sini namun pasal yang dilanggar ini 160 juncto 170 juncto 406 juncto 55 dan 56," katanya.

Tompo mengatakan bahwa F ini merupakan salah satu aktor intelektual yang dicari terkait demo anarkis yang dilakukan di Mapolda Jabar.

"Iya, ini termasuk (aktor intelektual)," katanya.

Ia menyebutkan, masih ada aktor intelektual lainnya yang masih dalam pencarian, dan tak menutup kemungkinan akan ada tersangka lainnya dalam perkara ini.

"Sementara masih sebelas tersangka namun masih ada pengembangan penyidik, nanti akan ada tersangka tambahan dari pemeriksaan," ucapnya.

Sedangkan 19 orang yang dinyatakan positif narkoba masih dalam pemeriksaan terpisah. "Yang 19 orang narkoba akan diperiksa secara tersendiri," ucapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Pendaki Gunung Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Fakta dan Kronologi Pendaki Gunung Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Bandung
Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com