Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Distribusi Minyak Goreng di Kabupaten Bandung Telambat, Ini Penyebabnya

Kompas.com - 04/03/2022, 15:34 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bandung Dicky Anugerah mengatakan, tingkat kebutuhan masyarakat Kabupaten Bandung terkait minyak goreng sangat tinggi.

Namun, karena khawatir dengan kelangkaan stok minyak goreng, banyak warga yang panic buying dan membeli minyak goreng dengan jumlah besar yang melebihi kebutuhan.

Hal ini yang menjadi kendala keterlambatan suplai minyak goreng di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Baca juga: Polisi Cegah Lonjakan Kendaraan pada Akhir Pekan di Bandung

"Kenapa ada keterlambatan, karena sampai saat ini kebutuhan minyak goreng di sini sangat tinggi. Ada panic buying, masyarakat berlomba-lomba memperbanyak stok minyak di rumahnya, meskipun tidak semua. Jadi ketika datang, ya langsung diburu. Kalau kebutuhannya enggak setinggi sekarang, mungkin distribusinya lancar," kata Dicky saat dihubungi Kompas.com, Jumat (4/3/2022).

Dicky mengatakan, pihaknya telah melakukan langkah antisipasi dengan menggelar operasi pasar murah (OPM).

Baca juga: Kemendag Ungkap Penyebab Mengapa Harga Minyak Goreng Belum Merata di Pasaran

OPM yang rencananya dilakukan di 31 kecamatan di Kabupaten Bandung, menurut Dicky, tidak hanya menyiapkan stok minyak goreng curah saja, namun juga minyak goreng premium.

"Kita kerja sama dengan Kemendagri dan Indagri Jabar untuk melakukan OPM distribusi minyak goreng curah ke seluruh pedagang yang ada di Kabupaten Bandung," kata Dicky.

Minyak curah itu dijual di bawah harga eceran tertinggi (HET), yakni Rp 10.500.

Kemudian, pedagang menjualnya seharga Rp 11.500.

"Jadi pedagang itu mempunyai keuntungan Rp 1.000 per liter. Jadi semuanya diuntungkan, pedagang diuntungkan, ada barang terus, masyarakat bisa membeli sesuai HET," kata dia.

Baca juga: Operasi Pasar di Tanah Tinggi Tawarkan Harga Murah, Warga Terbantu karena Susah Cari Minyak Goreng

Menurut Dickty, sebelumnya Bupati Bandung menggelar operasi pasar bekerja sama dengan Bulog cabang Bandung.

Dalam operasi pasar itu, disediakan minyak goreng premium dengan total 60.000 liter yang disebar di 7 titik untuk 31 kecamatan.

Meskipun dari sisi jumlah belum bisa mengimbangi, menurut Dicky, pihaknya terus berupaya berkoordinasi dengan pemerintah pusat agar penyuplai segara memenuhi kebutuhan stok minyak goreng di Kabupaten Bandung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Bandung
Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Bandung
Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Bandung
Pj Gubernur Jabar Turun Tangan Damaikan Kisruh Bupati dan Sekda Cianjur

Pj Gubernur Jabar Turun Tangan Damaikan Kisruh Bupati dan Sekda Cianjur

Bandung
Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas di Sukabumi, Otopsi Ungkap Bekas Kekerasan

Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas di Sukabumi, Otopsi Ungkap Bekas Kekerasan

Bandung
Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bandung
Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Bandung
Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com