Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puncak Arus Balik, Polisi Sudah 3 Kali Berlakukan One Way di Nagreg

Kompas.com - 08/05/2022, 17:50 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com- Polisi menerapkan one way di Nagreg untuk mengurai kemacetan arus balik dari arah Limbangan, Kabupaten Garut, ke Kota Bandung, Jawa Barat.

Kepala Kepolisian Resor Kota Bandung Kombes Kusworo Wibowo mengatakan hingga hari ini, sudah tiga kali diberlakukan sistem one way selama 30 menit.

"Melihat derasnya kendaraan dari Limbangan menuju Bandung, kami terapkan one way selama 30 menit dari depan Pos Pelayanan Cikaledong, sehingga kemacetan di Limbangan bisa terurai," kata Kusworo saat ditemui di Pos Pelayanan Cikaledong, Minggu (8/5/2022).

Baca juga: Polisi: Arus Balik di Kawasan Nagreg dan Cileunyi Mulai Menurun

Kusworo menyatakan, rekayasa lalu lintas di jalur menuju Bandung akan berlangsung secara situasional.

One way diberlakukan tergantung dengan kepadatan arus kendaraan dari Limbangan.

Menurut Kusworo, hari ini bakal menjadi puncak arus balik.

Pasalnya, dari data yang diterimanya, dari pagi hingga pukul 15.00 WIB tercatat 52.000 kendaraan sudah melakukan arus balik.

"Kemarin H+5 itu sampai jam 15.00 WIB itu ada 50.000 kendaraan, kemudian kami pantau selama 24 tebus di angka  1.20.000, hari ini di H+6 sama hingga pukul 15.00 WIB tercatat 52.000, kemungkinan ada peningkatan," kata dia.

Baca juga: Pemudik Diminta Balik Lewat Tol Cipali untuk Hindari Kemacetan Parah di Gentong Tasikmalaya dan Limbangan Garut

Kendati demikian, pihaknya mengaku belum melakukan evaluasi terkait pelayanan Operasi Ketupat.

"Memang kita belum lakukan evaluasi, dari awal sampai akhir. Namun yang kita lihat adalah pelaksanaan pengaturan lalu lintas terlaksana dengan baik terlihat dari Kabupaten Bandung itu tidak ada kemacetan yang berarti hanya terjadi kepadatan di Lingkar Barat Nagreg, itu dikarenakan penyempitan ruas jalan dan kelokan," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Bandung
10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

Bandung
Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Bandung
Ditolak Rujuk, Mantan Suami Bakar Mobil dan Rumah Mantan Istri

Ditolak Rujuk, Mantan Suami Bakar Mobil dan Rumah Mantan Istri

Bandung
5 Hari Hilang, Perempuan Ditemukan Tewas dengan Tangan Diikat di Cirebon

5 Hari Hilang, Perempuan Ditemukan Tewas dengan Tangan Diikat di Cirebon

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com