Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangkit dari Pandemi, Pemkab Bandung Barat Siapkan Skema Kebangkitan Ekonomi pada Hari Jadi ke-15

Kompas.com, 19 Mei 2022, 21:17 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 berdampak pada hampir semua sektor kehidupan seperti wisata, industri, maupun ekonomi mikro masyarakat Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Para pelaku usaha wisata bahkan harus menjual sebagian asetnya demi menambal biaya perawatan wahana dan ongkos operasional objek wisata.

Sektor industri mau tak mau harus mengurangi karyawannya demi bisa bertahan di tengah gempuran Covid-19.

Tidak sedikit pula UMKM yang terpaksa bangkrut akibat terdampak kebijakan pembatasan.

Baca juga: 3 Alasan Hengky Kurniawan Terjun ke Dunia Politik Sukses Buat Teuku Wisnu Kaget

Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan mengatakan, pemerintah sudah menyiapkan skema untuk membangkitkan kembali geliat ekonomi.

Hengky menilai, sektor yang loyo pasca dihantam pandemi Covid-19 selama dua tahun terakhir ini perlu dipromosikan ulang.

"Seperti kita ketahui, Kabupaten Bandung Barat merupakan salah satu wilayah yang memiliki banyak potensi ekonomi baik di sektor pertanian, perikanan, peternakan, pariwisata dan yang lainnya," kata Hengky, Kamis (19/5/2022).

Potensi-potensi yang bisa mendongkrak ekonomi ini akan dipamerkan di perhelatan hari ulang tahun (HUT) Kabupaten Bandung Barat yang ke-15.

Skema yang disiapkan untuk kebangkitan ekonomi ini dirancang dengan pola gerak sampai 2030 mendatang.

"Kita mempunyai mimpi Bandung Barat Ekonomi Kuat 2030 bisa tercapai dan pembangunan bisa terus ditingkatkan demi kemajuan Kabupaten Bandung Barat," ujar Hengky.

Bandung Barat sendiri memiliki sejumlah potensi yang tak kalah saing di mata dunia. Satu per satu potensi itu akan digenjot kembali untuk bisa tampil dan eksis kembali di pasar global.

Sektor pertanian, Bandung Barat memiliki kopi Gununghalu dan kopi Bursel yang tembus pasar Eropa.

Sektor wisata tak mau kalah, selain kawasan wisata Lembang, Bandung Barat juga memiliki puluhan objek wisata outdoor seperti pegunungan, dan air terjun yang masih perawan.

Baca juga: Dampak PMK, Stok Sapi di Bandung Barat Terancam Tak Cukup untuk Idul Adha

"Kita tampilkan semua yang ada di Kabupaten Bandung Barat, ini wujud nyata Pemkab Bandung Barat berupaya maksimal untuk kembali mendongkrak ekonomi Kabupaten Bandung Barat," paparnya.

Rencananya, hari jadi Kabupaten Bandung Barat ke-15 ini akan digelar selama dua hari yakni pada tanggal 18 dan 19 Juni 2022 mendatang di IKEA Kotabaru Parahyangan.

"Kita tentu ingin mendapatkan efek positif usai gelaran peringatan HUT KBB ke 15 ini. Tentunya yang berimbas pada meningkatnya ekonomi masyarakat," pungkasnya.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Tak Bisa Turun dari Atap dan Terjebak Berjam-jam, Kakek di Bogor Dievakuasi Damkar Pakai Tandu ke Rumah Sakit
Tak Bisa Turun dari Atap dan Terjebak Berjam-jam, Kakek di Bogor Dievakuasi Damkar Pakai Tandu ke Rumah Sakit
Bandung
Dedi Mulyadi Jemput Warga Jabar yang Terdampak Banjir di Aceh
Dedi Mulyadi Jemput Warga Jabar yang Terdampak Banjir di Aceh
Bandung
Soal Penolakan Warga Terminal Cicaheum, Farhan Upayakan Relokasi ke TOD BRT Paling Ramai
Soal Penolakan Warga Terminal Cicaheum, Farhan Upayakan Relokasi ke TOD BRT Paling Ramai
Bandung
Forum Kiai NU Jawa Desak Pembentukan Panitia MLB, Nama Rhoma Irama Disebut
Forum Kiai NU Jawa Desak Pembentukan Panitia MLB, Nama Rhoma Irama Disebut
Bandung
Pakar Hukum Ingatkan Dedi Mulyadi: Surat Edaran Tidak Bisa Dibuat Seenaknya
Pakar Hukum Ingatkan Dedi Mulyadi: Surat Edaran Tidak Bisa Dibuat Seenaknya
Bandung
Pakar ITB Ingatkan Pemerintah Lakukan Pemodelan Banjir yang Akurat Sebelum Relokasi Warga
Pakar ITB Ingatkan Pemerintah Lakukan Pemodelan Banjir yang Akurat Sebelum Relokasi Warga
Bandung
Ratusan Siswa di Bogor Sumbang Uang, Mukena, hingga Lilin bagi Korban Bencana Aceh dan Sumatera
Ratusan Siswa di Bogor Sumbang Uang, Mukena, hingga Lilin bagi Korban Bencana Aceh dan Sumatera
Bandung
Kepsek SD Tasikmalaya Diduga Cabuli 5 Remaja Putri Dalam Kamar Hotel di Pangandaran
Kepsek SD Tasikmalaya Diduga Cabuli 5 Remaja Putri Dalam Kamar Hotel di Pangandaran
Bandung
Polisi Tangkap Oknum Kades di Jatinangor karena Sabu, Jalani Rehab di Lido 6 Bulan
Polisi Tangkap Oknum Kades di Jatinangor karena Sabu, Jalani Rehab di Lido 6 Bulan
Bandung
Menko AHY Tinjau Langsung Pembangunan Flyover Nurtanio Bandung
Menko AHY Tinjau Langsung Pembangunan Flyover Nurtanio Bandung
Bandung
Dedi Mulyadi Pulangkan 47 Warga, 25 Lainnya Masih Terjebak di Takengon Aceh
Dedi Mulyadi Pulangkan 47 Warga, 25 Lainnya Masih Terjebak di Takengon Aceh
Bandung
Puluhan Pengajuan Izin Perumahan di Cimahi Disetop, Pemkot Tunggu Kajian Lingkungan
Puluhan Pengajuan Izin Perumahan di Cimahi Disetop, Pemkot Tunggu Kajian Lingkungan
Bandung
Ujaran Kebencian Streamer Viral, Polda Jabar Tetap Proses meski Pelaku Sudah Minta Maaf
Ujaran Kebencian Streamer Viral, Polda Jabar Tetap Proses meski Pelaku Sudah Minta Maaf
Bandung
Libur Natal dan Tahun Baru, Jalur Puncak Bogor Pakai Skema Buka-Tutup
Libur Natal dan Tahun Baru, Jalur Puncak Bogor Pakai Skema Buka-Tutup
Bandung
REI Jabar soal SE Dedi Mulyadi Moratorium Izin Perumahan: Mohon Dikaji Ulang...
REI Jabar soal SE Dedi Mulyadi Moratorium Izin Perumahan: Mohon Dikaji Ulang...
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau