KARAWANG, KOMPAS.com - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Karawang mengusulkan, tata ruang sekitar transit oriented development (TOD) kereta cepat Jakarta-Bandung dan wilayah Ciampel dipersiapkan.
Sekretaris Bappeda Karawang Asep Hazar mengusulkan agar dua titik itu masuk dalam pembaruan rencana tata ruang wilayah (RTRW) Karawang yang tengah dibahas.
"Dua pusat kegiatan itu harus didukung sarana dan prasarana," kata Asep di Kantor Bappeda Karawang, Jumat (22/7/2022).
Baca juga: Saat Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Ganggu Aktivitas Warga...
Sarana dan prasarana itu di antaranya sumber air, energi, dan konektivitas akses jalan.
Di sekitar TOD di Desa Wanasari, Desa Wanajaya, dan Desa Wanakerta, menurutnya sudah mulai terlihat. Misalnya konektivitas atau penghubung Kawasan Delta dengan TOD Kereta Cepat dan Jalan Trans Heksa yang bakal dibangun.
"Jadi nanti nanti terhubung dengan kawasan industri dari Delta, KIIC, KIM hingga Surya Cipta," ujar dia.
Apalagi, kawasan Situ Cipule bakal segera dibenahi oleh Provinsi Jawa Barat. Sehingga akses dapat terkoneksi.
Sehingga, kata dia, beban jalan inpeksi Kalimalang yang saat ini menjadi persoalan bisa berkurang. Misalnya sepanjang irigasi Tarum Barat.
Baca juga: Girder Kereta Cepat Jakarta-Bandung Terlalu Rendah, Pemotor Harus Nunduk Saat Melintas
"Ruangnya dulu dipersiapkan, nanti dinamika bisnisnya di dua pusat kegiatan akan mengikuti," ungkapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.