Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap Remaja 19 Tahun yang Diduga Bandar Ganja 1,2 Kg

Kompas.com - 18/08/2022, 18:18 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com - Satuan Narkoba Polres Cirebon Kota, Jawa Barat, menangkap seorang remaja berusia 19 tahun yang diduga menjadi bandar narkoba jenis ganja.

Dari tangan tersangka, petugas mengamankan 20 paket ganja siap edar dengan berat total 179,3 gram dan satu paket besar seberat 1,2 kilogram ganja.

Satuan narkoba sempat menunjukan video dokumentasi saat penangkapan tersangka yang masih berusia remaja itu.

Polisi menangkap tersangka berinisial MZ (19 tahun) di rumahnya di Kecamatan Depok Kabupaten Cirebon pada Selasa (16/8/2022).

Baca juga: Bareskrim Temukan 25 Hektar Ladang Ganja di Aceh, Bakal Dimusnahkan

Dalam video itu juga, MZ tak dapat berkutik. Petugas langsung menggeledah tas milik MZ dan ditemukan 20 buah paket ganja kering yang siap jual.

Di lokasi yang sama, petugas juga mengamankan sejumlah alat lain berupa timbangan, hp, dan beberapa alat yang digunakan transaksi ganja lainnya.

Polisi lalu menggeledah sejumlah tas lainnya. Akhirnya, petugas berhasil menemukan satu buah paket besar ganja kering seberat 1,2 kilogram.

Kapolres Cirebon Kota AKBP Fahri Siregar menyampaikan, pengungkapan kasus ini berawal dari laporan tim jasa pengiriman barang di Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, beberapa waktu lalu. Mereka menyampaikan ada paket yang mencurigakan.

"Ada paket yang mencurigakan dari salah satu ekspedisi di Lemahwungkuk. Selanjutnya, petugas melakukan penggeledahan. Diketahui petugas paket itu berisi 5 gram," kata Fahri kepada Kompas.com dalam gelar perkara Kamis (18/8/ 2022).

Petugas kemudian datang untuk mendalami keterangan tersebut. Proses pendalaman dilakukan hingga mendapatkan alamat pengiriman paket yang berasal di Kecamatan Depok dan juga Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon.

Polisi langsung menggeledah ke rumah tersangka dan ternyata benar ditemukan sejumlah barang bukti lainnya.

Tersangka berencana menjual barang-barang tersebut ke sejumlah pelanggan. Modusnya pembelian secara online dan barang akan dikirim dengan sistem tempel di beberapa titik.

Baca juga: Simpan Sabu dan Ganja, Pria di Sumbawa Ditangkap Polisi

Fahri menyebut, tersangka MZ masih berusia 19 tahun. MZ saat ini berkerja sebagai petugas koperasi. Melihat usia tersangka yang masih remaja, dan juga barang bukti yang cukup banyak, polisi mencurigai tersangka tidak beroperasi sendirian. Polisi sedang mengejar sejumlah tersangka lainya.

Dari pengakuan tersangka, aktivitas jual beli barang haram ini baru dilakukan beberapa bulan lalu. MZ harus mempertanggungjawabkan perbuatan. MZ terancam pasal 111 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman seumur hidup atau 20 tahun atau paling sedikit 6 tahun penjara.

Dalam kegiatan ini polisi juga mengamankan lima tersangka lainnya antara lain: MM, JS, TY, FN, dan MR, dengan penyalahgunaan narkotika jenis sabu, obat obatan farmasi dan juga psikotropika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sepasang Mahasiswa yang Mau Kuburkan Bayi di Jatinagor Jadi Tersangka

Sepasang Mahasiswa yang Mau Kuburkan Bayi di Jatinagor Jadi Tersangka

Bandung
Tukang Kebun Ngaku Bunuh Honorer di KBB untuk Bela Diri, Kubur Jenazah di Dapur karena Panik

Tukang Kebun Ngaku Bunuh Honorer di KBB untuk Bela Diri, Kubur Jenazah di Dapur karena Panik

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Mengintip Sejumlah Figur yang Akan Ramaikan Pilkada Kota Tasikmalaya

Mengintip Sejumlah Figur yang Akan Ramaikan Pilkada Kota Tasikmalaya

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Pupuk Kujang Resmikan Pabrik Dry Ice dengan Investasi Rp 9,8 Miliar

Pupuk Kujang Resmikan Pabrik Dry Ice dengan Investasi Rp 9,8 Miliar

Bandung
Dishub Garut Sebut Delman 'Lenyap' Bikin Jalur Mudik Lancar

Dishub Garut Sebut Delman "Lenyap" Bikin Jalur Mudik Lancar

Bandung
Jasad Didi Dikubur di Dapur Rumahnya, Pencarian Berujung Duka

Jasad Didi Dikubur di Dapur Rumahnya, Pencarian Berujung Duka

Bandung
Lagi, Tahanan Kabur di Cianjur Ditangkap, Tinggal Seorang Buron

Lagi, Tahanan Kabur di Cianjur Ditangkap, Tinggal Seorang Buron

Bandung
Kronologi Tukang Kebun Bunuh dan Cor Jasad Didi di Bandung Barat, Sempat Bersihkan TKP Selama 7 Jam

Kronologi Tukang Kebun Bunuh dan Cor Jasad Didi di Bandung Barat, Sempat Bersihkan TKP Selama 7 Jam

Bandung
Riuh Tradisi Grebeg Syawal Keraton Kanoman Cirebon, Doa untuk Dunia

Riuh Tradisi Grebeg Syawal Keraton Kanoman Cirebon, Doa untuk Dunia

Bandung
Tukang Kebun yang Cor Mayat di Bandung Barat Terancam Pembunuhan Berencana

Tukang Kebun yang Cor Mayat di Bandung Barat Terancam Pembunuhan Berencana

Bandung
21.000 Penumpang Naik Kereta Cepat Whoosh di Puncak Arus Balik Lebaran

21.000 Penumpang Naik Kereta Cepat Whoosh di Puncak Arus Balik Lebaran

Bandung
Seniman AD Pirous Dimakamkan di Cibarunai Usai Pelepasan di ITB

Seniman AD Pirous Dimakamkan di Cibarunai Usai Pelepasan di ITB

Bandung
Tukang Kebun Bunuh Majikan di Bandung Barat, Mayat Dicor dan Bawa Kabur Motor

Tukang Kebun Bunuh Majikan di Bandung Barat, Mayat Dicor dan Bawa Kabur Motor

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com