Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Tukang Becak di Bandung, Penghasilan Kecil, Tinggal Berdesakan untuk Berhemat

Kompas.com - 08/11/2022, 08:38 WIB
Reni Susanti

Editor

BANDUNG, KOMPAS.com - Bibir Endang menyunggingkan senyum. Dari mulutnya, tukang becak ini mengucapkan terima kasih saat sejumlah orang Relawan Baik memberikan bingkisan sembako.

"Hatur nuhun (terima kasih), Akang, Teteh," ujar Endang di Bandung, Senin (7/11/2022).

Endang mengaku sembako itu sangat membantu dirinya. Karena penghasilannya dari menarik becak kecil setiap harinya.

Baca juga: 6 Fakta Kasus Santri Didenda Rp 37 Juta oleh Ponpes di Kabupaten Bandung

Bila dirata-ratakan, penghasilan kotornya per hari Rp 50.000. Jumlah ini tentunya beda dengan zaman dulu.

Dulu penghasilannya lebih besar dengan harga kebutuhan pokok yang lebih ringan. Namun semenjak banyak transportasi lain, termasuk transportasi online, penghasilannya menurun, tidak sebanding dengan harga kebutuhan yang terus meningkat.

Untuk menghemat, ia tinggal di rumah kontrakan bersama empat orang temannya. Harga sewa satu kamar kontrakan tersebut Rp 500.000.

"Karena diisi berlima, jadi kami patungaan Rp 100.000 per orang," ucap dia.

Baca juga: Sengketa Sekolah Alam Gaharu, Polresta Bandung Minta Kedua Belah Pihak Sepakati 4 Poin

Endang juga harus rela hidup jauh dari istri dan tiga anaknya di kampung. Karena dengan penghasilannya yang kecil, tidak mungkin bagi dirinya membawa anak istrinya ke kota.

Endang merupakan satu dari puluhan tukang becak, pedagang kaki lima (PKL), dan tukang parkir di kawasan Pasar Kosambi Bandung yang menerima paket sembako dari Relawan Baik.

Kegiatan bakti sosial ini sengaja digelar untuk membantu masyarakat kecil yang terdampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

“Kita melaksanakan bakti sosial pembagian sembako ini diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan, untuk saat ini adalah para tukang becak, pedagang kaki lima dan tukang parkir, tutur Farhan Fadhila Fasya dari Relawan Baik.

Pembagian sembako ini, menurut Farhan, merupakan salah satu bentuk implementasi berbuat baik yang menjadi salah satu pilar dari Relawan Baik.

Sebab dalam melakukan aksi nyata untuk Indonesia yang lebih baik, tidak harus dimulai dengan hal besar, hal-hal kecil dalam kehidupan sehari-hari pun bisa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

Bandung
Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com