Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berteduh Saat Hujan Deras, Pria di Cirebon Tewas Tertimpa Material Gudang Roboh akibat Tertiup Angin Kencang

Kompas.com - 19/12/2022, 13:55 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Pria asal Desa Danamulya, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, tewas usai tertimpa bangunan gudang yang roboh.

Peristiwa yang menimpa seorang kurir tersebut terjadi pada Minggu (18/12/2022) kira-kira pukul 14.30 WIB.

Korban yakni YA (31) tertimpa material gudang ambruk di Desa Purbawinangun, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon.

Baca juga: Angin Puting Beliung Sapu Cirebon, Baliho, Papan Reklame, Atap Rumah dan Pertokoan Beterbangan

Angin kencang

Mandor Desa Purbawinangun, Idris, mendapat laporan adanya orang tertimpa material gudang yang ambruk.

Peristiwa ini diduga akibat tertiup angin kencang yang melanda saat hujan deras.

Sebab, saat itu wilayahnya tengah dilanda hujan deras yang disertai angin kencang sejak siang hingga sore.

"Hujan deras dan angin kencang melanda dari Minggu siang sampai sore," kata Idris, dikutip dari TribunJabar.id.

Pihaknya pun langsung mendatangi lokasi gudang tersebut dan melaporkan peristiwa itu ke Polsek Depok.

Polisi dan petugas BPBD dibantu warga sekitar pun segera mengevakuasi material yang menimpa korban.

Kemudian, korban dievakuasi ke RSD Gunung Jati Kota Cirebon.

"Ini bukan rumah, tapi gudang milik salah satu toko bangunan di Desa Purbawinangun. Isinya bahan-bahan bangunan juga," ujar Idris.

Korban berteduh

Kasi Humas Polresta Cirebon Iptu M Fadholi mengatakan, setelah menerima laporan masyarakat, pihaknya mengevakuasi korban ke rumah sakit.

Polisi juga telah meminta keterangan saksi-saksi.

Dari hasil pemeriksaan sementara, korban diduga sedang berteduh di gudang tersebut sebelum akhirnya ambruk tertiup angin kencang.

"Keluarganya menolak diautopsi sehingga sudah diserahkan untuk dikuburkan," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

Bandung
Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Bandung
Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Bandung
Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com