Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciwidey dan Pangalengan Bandung Diperkirakan Jadi Pusat Keramaian Malam Tahun Baru

Kompas.com - 29/12/2022, 21:12 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Dua wilayah di Kabupaten Bandung, bakal menjadi titik konsentrasi warga saat perayaan malam tahun baru 2023.

Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo mengatakan, kedua titik itu ada di tempat wisata seperti Ciwidey dan Pangalengan.

Sejumlah skema pengaturan lalu lintas, bakal diterapkan di kedua jalur tersebut.

Baca juga: Ini Sejumlah Ruas Jalan di Surabaya yang Ditutup Saat Malam Tahun Baru

"Sebetulnya berbagai tempat bisa jadi titik konsentrasi massa, tapi dua lokasi wisata seperti Ciwidey dan Pangalengan diprediksi menjadi yang terbesar," kata dia ditemui di Mapolresta Bandung, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (29/12/2022).

Kusworo mengaku telah menyiapkan beberapa skema untuk mengurai lajur kendaraan apabila terjadi penumpukan di kedua jalur tersebut. 

Seperti di Ciwidey, pihaknya akan mengoptimalkan Pos Simpang Tiga Sadu. Nantinya, pos tersebut akan digunakan untuk melakukan koordinasi terkait tindakan mengurai penumpukan kendaraan.

Baca juga: 147.001 Penumpang Internasional Tiba di Bandara Ngurah Rai Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Apabila terjadi penumpukan arah Soreang menuju Ciwidey atau sebaliknya di Simpang Tiga Sadu, petugas kepolisian akan mengarahkan kendaraan dari arah Soreang ke Ciwidey di seputaran Soreang.

"Setelah dialihkan ke wilayah Soreang, kami akan melakukan sistem one way (satu arah) sepenggal, namun itu dilihat berdasarkan kondisi di lapangan artinya situasional," jelasnya.

Bila sistem one way sepenggal dirasa sudah cukup mengurai penumpukan kendaraan, maka kendaraan dari arah Soreang menuju Ciwidey akan dilancarkan kembali.

"Jadi kami akan lihat dulu titik arah mana yang sudah longgar penumpukannya, maka dengan segera akan kami urai," ungkapnya.

Tak hanya lokasi wisata Ciwidey dan Pangalengan, lintas Cileunyi dan Nagreg tak lepas dari pemantauan.

"Skema yang sama juga kami akan terapkan di sana, karenakan jalur itu juga suka digunakan orang yang mau pulang kampung atau berpergian keluar kota," beber dia.

Selain lokasi wisata, pihaknya memprediksi tempat-tempat ibadah akan menjadi titik konsentrasi masyarakat yang merayakan malam tahun baru.

Mengantisipasi adanya tindakan yang tidak diinginkan di tempat ibadah, pihaknya mengaku telah menurunkan sejumlah personel untuk memperketat situasi.

"Kita juga akan membuat rasa aman dan nyaman malam tahun baru," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terimbas Banjir Rob, Pedagang Minta Pantai Karangsong Indramayu Dibenahi

Terimbas Banjir Rob, Pedagang Minta Pantai Karangsong Indramayu Dibenahi

Bandung
KPU Karawang Ancam Ambil Langkah Hukum Soal SK Palsu Penetapan Caleg

KPU Karawang Ancam Ambil Langkah Hukum Soal SK Palsu Penetapan Caleg

Bandung
Fakta di Balik Video Viral Bocah Gibran di Bogor Nangis Kelaparan

Fakta di Balik Video Viral Bocah Gibran di Bogor Nangis Kelaparan

Bandung
Ingin Ulangi Kemenangan 2008, PDI-P dan PKS Jajaki Koalisi untuk Pilkada Sumedang

Ingin Ulangi Kemenangan 2008, PDI-P dan PKS Jajaki Koalisi untuk Pilkada Sumedang

Bandung
Kisah Srikandi Tagana Lawan Stigma, Rela Tinggalkan Keluarga demi Tangani Bencana

Kisah Srikandi Tagana Lawan Stigma, Rela Tinggalkan Keluarga demi Tangani Bencana

Bandung
WNA Pembunuh Mertua di Kota Banjar Divonis 16 Tahun Penjara dan Bayar Restitusi 192 Juta

WNA Pembunuh Mertua di Kota Banjar Divonis 16 Tahun Penjara dan Bayar Restitusi 192 Juta

Bandung
Cirebon Festival 2024, Ajang bagi UMKM Cirebon untuk 'Naik Kelas'

Cirebon Festival 2024, Ajang bagi UMKM Cirebon untuk "Naik Kelas"

Bandung
Sederet Fakta Baru Kasus Mutilasi di Ciamis, Tersangka Depresi Diduga gara-gara Utang Rp 100 Juta

Sederet Fakta Baru Kasus Mutilasi di Ciamis, Tersangka Depresi Diduga gara-gara Utang Rp 100 Juta

Bandung
Kementan Targetkan Bantu 10.000 Pompa Air untuk Pertanian Jawa Barat

Kementan Targetkan Bantu 10.000 Pompa Air untuk Pertanian Jawa Barat

Bandung
Nenek 69 Tahun di Purwakarta Ditemukan Tewas di Ruang Tamu, Polisi: Ada Luka di Kepala

Nenek 69 Tahun di Purwakarta Ditemukan Tewas di Ruang Tamu, Polisi: Ada Luka di Kepala

Bandung
Meski Harga Pupuk Subsidi Naik, Mentan Jamin Jumlahnya Tak Akan Berkurang

Meski Harga Pupuk Subsidi Naik, Mentan Jamin Jumlahnya Tak Akan Berkurang

Bandung
Fortuner Mobil Dinas Polda Jabar Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudinya Diperiksa Propam

Fortuner Mobil Dinas Polda Jabar Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudinya Diperiksa Propam

Bandung
Mentan Bangun Klaster Pertanian di Kabupaten Bandung, Apa Istimewanya?

Mentan Bangun Klaster Pertanian di Kabupaten Bandung, Apa Istimewanya?

Bandung
Pelaku Nikah Sesama Jenis di Cianjur Diduga Alami Penyimpangan Gender

Pelaku Nikah Sesama Jenis di Cianjur Diduga Alami Penyimpangan Gender

Bandung
Video Viral Penumpang Diduga Lecehkan 'Driver' Ojol di Bandung, Polisi: Salah Paham

Video Viral Penumpang Diduga Lecehkan "Driver" Ojol di Bandung, Polisi: Salah Paham

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com