Airlangga Hartarto: Saya Sudah Punya "Tiket", Tinggal Berangkat

CIREBON, KOMPAS.com - Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI yang juga Ketua Umum Partai Golkar, menyampaikan, dirinya sudah punya "tiket". Dirinya sedang memikirkan akan berangkat dan berdampingan dengan siapa.

Pernyataan itu Airlangga sampaikan di tengah pertemuannya dengan peserta Pra-Kerja yang berlangsung di Kota Cirebon, Jawa Barat. Sejumlah perwakilan penerima manfaat Pra-Kerja dari beberapa wilayah hadir, untuk membahas progres hasil pelatihan.

Rieke Putri Sari (37), salah satu Pra-Kerja asal Kabupaten Majalengka, melontarkan pertanyaan tersebut. Dia menyebut apabila Airlangga Hartarto menjadi calon presiden atau calon wakil presiden 2024 mendatang, dirinya akan mendukung.

Baca juga: Airlangga Pantau Aktivitas Ekonomi Pascapandemi Masyarakat di Stasiun Gambir

"Bapak ada ga rencana nyalon jadi presiden atau wakil presiden? Kalau seandainya ada rencana, saya pasti dukung pak," kata Rieke yang dijawab banyak tepuk tangan peserta.

Sesaat setelah Rieke bertanya, Airlangga yang menjadi pembicara tunggal dalam pertemuan itu, langsung menjawab. Dirinya mengaku sudah mengantongi tiket menjadi capres ataupun cawapres.

Yang Airlangga pikirkan, saat ini, adalah, dengan siapa tiket itu akan dia gunakan untuk proses pencalonan ke depan.

"Status saya saat ini, persis, sama seperti pagi tadi saya ke Gambir. Sudah punya 'tiket'. Tinggal berangkat saja. Nah berangkatnya sareng saha (bersama siapa?)," kata Airlangga disambut peserta.

Pernyataan itu, Airlangga tegaskan usai menutup pertemuan yang bertajuk "Ngumpul Jeh Karo Menko Ekonomi". Airlangga sampaikan bahwa dirinya masih berada bersama beberapa partai yang sudah berkoalisi dengan Partai Golkar.

Koalisi itu, masih terus membahas siapakah yang akan menjadi capres dan juga cawapres. Namun, meski demikian, Airlangga sampaikan dirinya juga masih terus berkomunikasi intens dengan partai-partai lain, termasuk PDI Perjuangan.

Baca juga: Airlangga: Ngurus Partai Golkar Lebih Angel dari Tugas Menko Perekonomian

"Tentu. Golkar kan sudah punya koalisi. Tentu nanti tinggal berkomunikasi. Untuk menyusun nominasi," kata Airlangga.

Rieke, peserta Pra-Kerja asal Majalengka ini menyebut bahwa setelah ikut pelatihan UMKM, dirinya mampu meningkatkan usahanya di bidang UMKM.

Rieke kemudian bertanya sekaligus meminta kepada Airlangga Hartarto, meski kepimpinan akan berganti di tahun depan. Dirinya berharap program Pra-Kerja tetap dilanjutkan.

"Bapak sebagai komandan program Pra-Kerja yang ditunjuk presiden, nanti ganti kepemimpinan bagaimana pak. Dilanjutkan, kan Pak?" tanya Rieke.

Airlangga kembali menjawab, program Pra-Kerja yang telah berkontribusi memberikan banyak manfaat kepada sebagian warga, tetap akan dilanjutkan. "Lanjut. Kita lanjutkan," jawab Airlangga.