KOMPAS.com-Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, penjabat penggantinya hingga ada hasil Pemilihan Kepala Daerah 2024 tidak perlu bekerja banyak.
Pasalnya, Ridwan mengklaim semua bidang di Jawa Barat sudah direformasi sehingga penjabat gubernur hanya perlu melanjutkan saja.
"Kalau Pj Gubernur Jawa Barat mah insya Allah duduk manis, tidur nyenyak kayaknya ya. Tinggal lanjutkan apa yang sudah kami reformasi. Sebutkan semua dimensi, semua dimensi sudah disentuh. Tidak perlu ada konsep baru," kata Ridwan Kamil di Gedung DPRD Jawa Barat Kota Bandung, Selasa (1/8/2023), seperti dilansir Antara.
Baca juga: Ridwan Kamil Akui Proyek Transportasi di Jabar Belum Maksimal
Seluruh pekerjaan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, diyakini Ridwan akan selesai pada 5 September 2023.
Setelah itu, roda pemerintahan provinsi itu disebutnya bakal berjalan autopilot.
"Pj ini yang penting menjaga aja prestasi. Ibarat kayak Persib lah, kalau sudah juara mempertahankan aja enggak usah konsep baru. Supaya hasil lima tahun ini terjaga," kata dia.
Optimisme Ridwan tidak lepas dari penempatan pejabat fungsional dan struktural di lingkungan Pemprov Jabar, yang disebutnya telah direncanakan secara matang.
Semua pejabat diklaim berasal dari hasil evaluasi sistem reformasi birokrasi yang diaplikasikan.
"Para pejabat Pemprov Jabar sudah punya spirit, siapapun penjabatnya. Kerja mereka tetap standarnya, seperti saat kami memimpin bersama Pak Uu di Jawa Barat. Jadi tidak akan ada penurunan apa pun yang sangat-sangat profesional," kata dia.
Baca juga: Jabatan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum Selesai 5 September 2023
Lebih lanjut ia mengatakan selama lima tahun terakhir, ada beberapa kinerja yang diakuinya sebagai pencapaian terbaik selama menjadi gubernur.
Pertama yang paling membanggakan kata dia, adalah sukses menghapus desa tertinggal dan sangat tertinggal di Jawa Barat.
Ridwan Kamil mengklaim, ketika menjadi gubernur 2018 jumlahnya masih 1.000-an, sekarang nihil desa tertinggal dan sangat tertinggal.
Selain itu, menjadikan sistem reformasi birokrasi terbaik se-Indonesia diakuinya juga turut menjadi prestasi membanggakan.
"Ada 540- an. Tapi dua itu terbesarnya. Juga menjaga ekonomi Jawa Barat terbaik di Indonesia. Juga investasi, menandakan kita fokus," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.