Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahfud MD Sebut Pantun Hasto soal Bacawapres sebagai Godaan Politik

Kompas.com - 14/09/2023, 14:50 WIB
Faqih Rohman Syafei,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) RI, Mahfud MD merespons pantun yang dilontarkan Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto terhadap dirinya sebagai godaan politik menjelang Pilpres 2024.

"Nah, ini pasukan goda, ini teman saya goda-goda enggak apa-apa. Namanya juga politik," ucapnya kepada awak media usai kegiatan Forum Diskusi Keberagaman Menjadi Kekuatan Wujudkan Pemilu Bersih di Hotel Pullman, Kota Bandung, Rabu (13/9/2023).

Mantan Ketua MK itu pun mengaku belum mempertimbangkan tawaran sebagai bacawapres untuk mendampingi Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.

Baca juga: Selain Mahfud MD, Hasto Juga Buat Pantun untuk Sandiaga Uno

"Iya saya catat semua sebagai sahabat kan," ucap Mahfud.

Sebelumya, Hasto Kristiyanto membuat pantun yang menyebut sosok Mahfud MD sebagai bacawapres yang ideal.

"Siapa yang tidak tahu Profesor Mahfud MD. Salah satu bacawapres yang tegak lurus dan suka wedang ronde. Pemikirannya luwes hingga beberapa dekade. Di tangannya rakyat semakin pede," kata Hasto saat akan menutup pidatonya dalam acara tersebut, Rabu (13/9/2023).

Baca juga: Lewat Pantun, Sekjen PDI-P Sebut Mahfud MD Bacawapres Tegak Lurus

Diberitakan sebelumnya, nama Mahfud MD kembali santer terdengar sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres) Ganjar Pranowo, yang diusung PDI-P bersama Hanura, Perindo, dan PPP.

Sebelum didapuk menjadi menteri koordinator dalam periode kedua pemerintahan Presiden Joko Widodo, namanya sempat masuk dalam bursa bacawapres pendamping Jokowi pada Pilpres 2019.

Akan tetapi, pasangan Jokowi-Mahfud kandas di tengah jalan, setelah Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma'ruf Amin dipilih jadi bakal calon presiden.

Kini, dalam dinamika politik menuju Pilpres 2024, nama Mahfud kembali santer digadang-gadang menjadi sosok yang tepat menjadi bacapres Ganjar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com