Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok yang Diduga Pembakar Gunung Gede Pangrango, Pria Paruh Baya Berkumis Tipis

Kompas.com - 26/09/2023, 20:54 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Reni Susanti

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com - Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) mengungkap pelaku yang diduga sengaja membakar Sabana Alun-alun Suryakencana adalah seorang pria paruh baya.

Ciri-ciri ini berdasarkan keterangan yang diperoleh dari sejumlah saksi yang berada di lokasi kejadian, yakni relawan yang turut memadamkan api.

"Pria, berkumis tipis, usianya kisaran 50 tahun. Penyidik kita sudah dapatkan sketsanya," kata Kepala Balai Besar TNGGP, Sapto Aji Prabowo saat dihubungi wartawan, Selasa (26/9/2023).

Baca juga: Pendaki Buat Perapian di Gunung Gede, Siap-siap Di-blacklist 2 Tahun

Disebutkan, beberapa saksi sempat melihat dan berpapasan dengan terduga pelaku di Pos 4 jalur pendakian Gunung Putri sebelum kebakaran terjadi.

"Dipastikan itu ilegal, ya. Karena saat itu kan (pendakian) sedang ditutup karena ada giat Bersih Gunung dari kementerian," ujar dia.

Selain itu, sambung Sapto, saksi melihat sejumlah orang yang berada tak jauh dari lokasi kejadian lari ketakutan saat ada kobaran api.

Baca juga: Cegah Kebakaran Terulang, Seluruh Jalur Pendakian Gunung Gede Pangrango Dipasang CCTV

"Namun, sejauh ini terduga pelakunya satu orang itu, sebagaimana yang teridentifikasi di rekaman CCTV," ujar Sapto.

Sebelumnya, Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) menduga kebakaran lahan seluas 3 hektar di sabana alun-alun Suryakencana disengaja.

Indikasi ini berdasarkan hasil penyelidikan dan analisis rekaman kamera pemantau atau CCTV.

Sebagaimana diberitakan, sabana alun-alun Suryakencana Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) terbakar, Senin (19/6/2023) siang.

Potensi kebakaran terpantau pertama kali secara realtime melalui CCTV pukul 12.39 WIB dengan kondisi awal kepulan asap di dua titik sebelah barat.

Berselang empat jam, tim gabungan yang berjumlah 100 pesonel berhasil memadamkan api sehingga tidak sampai meluas ke kawasan hutan.

Adapun lahan yang terdampak seluas 3 hektar dengan vegetasi yang terbakar adalah rumput, edelweis, dan cantigi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Bus Terguling di Ciater, Bey Keluarkan SE Kegiatan 'Study Tour'

Imbas Bus Terguling di Ciater, Bey Keluarkan SE Kegiatan "Study Tour"

Bandung
2 Mantan Bupati Serahkan Bukti Dukungan Calon Perseorangan Pilkada Garut 2024

2 Mantan Bupati Serahkan Bukti Dukungan Calon Perseorangan Pilkada Garut 2024

Bandung
Wisata Sejarah Pendopo Kota Bandung: Syarat, Cara Daftar, dan Jam Buka

Wisata Sejarah Pendopo Kota Bandung: Syarat, Cara Daftar, dan Jam Buka

Bandung
Kecelakaan di Subang, Kru Sempat Perbaiki Bus Beberapa Saat Sebelum Insiden Maut

Kecelakaan di Subang, Kru Sempat Perbaiki Bus Beberapa Saat Sebelum Insiden Maut

Bandung
Polisi Sebut Tidak Ada Jejak Rem dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Polisi Sebut Tidak Ada Jejak Rem dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Detik-detik Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana di Subang, Penumpang Teriak 'Allahu Akbar'

Detik-detik Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana di Subang, Penumpang Teriak "Allahu Akbar"

Bandung
Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Muslim: Saya Tanya Tiga Kali, Aman atau Tidak?

Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Muslim: Saya Tanya Tiga Kali, Aman atau Tidak?

Bandung
Diduga Mabuk, Pria Asal Cileunyi Tewas Tenggelam di Sumur

Diduga Mabuk, Pria Asal Cileunyi Tewas Tenggelam di Sumur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Sederet Fakta Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang

Sederet Fakta Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang

Bandung
Pemkab Subang Siapkan 30 Ambulans untuk Antar-Jemput Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Pemkab Subang Siapkan 30 Ambulans untuk Antar-Jemput Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Bandung
Sopir Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang Kecelakaan di Subang Masih Dirawat

Sopir Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang Kecelakaan di Subang Masih Dirawat

Bandung
Identitas 11 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Identitas 11 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Kesaksian Sopir Bus Maut di Subang, Hilang Kendali Saat Rem Tak Berfungsi

Kesaksian Sopir Bus Maut di Subang, Hilang Kendali Saat Rem Tak Berfungsi

Bandung
Biaya Pengobatan Korban Kecelakaan Bus di Subang Ditanggung Pemerintah

Biaya Pengobatan Korban Kecelakaan Bus di Subang Ditanggung Pemerintah

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com