Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Bayi 1 Tahun di Bandung Barat Tewas Terjebak Kebakaran

Kompas.com - 22/10/2023, 18:10 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Kebakaran rumah di Kampung Cihurang, Desa Bunijaya, Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, menelan korban jiwa seorang bayi satu tahun, Minggu (22/10/2023).

Orangtua korban pun histeris menemukan buah hatinya telah meninggal dengan kondisi mengenaskan.

"Bayinya itu kejebak enggak sempat diselamatin karena apinya besar banget. Barulah setelah api padam korban dievakuasi," papar Nurdin Miharjoa (27), tetangga korban.

Baca juga: Cerita Relawan Berjuang Padamkan Kebakaran Gunung Lawu

Saat kebakaran terjadi, kata Nurdin, warga sudah berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya.

Namun api cepat membesar dan melalap rumah semi permanen tersebut.

"Apinya cepat membesar terutama api di kamar anak yang lagi tidur. Warga sekitar langsung membantu memadamkan api dengan ember, baskom, dan alat seadanya," kata Nurdin.

Baca juga: Bayi 1 Tahun di Bandung Barat Tewas dalam Kebakaran, Api Diduga Berasal dari Nyala Lilin

Berawal dari pemadaman listrik

Menurut Nurdin, peristiwa mengenaskan itu berawal saat ada pemadaman listrik di kampung pada pukul 04.30 Wib. Lalu orangtua menyalakan lilin agar korban tidak terbangun.

Setelah itu orangtua korban dan penghuni rumah lainnya pergi keluar rumah. Beberapa saat kemudian, api dari lilin diduga menyambar bahan mudah terbakar. 

"Sebelum ada kebakaran, ada pemadaman listrik dari jam 4.30 WIB. Salah seorang penghuni rumah inisiatif menyalakan lilin karena anaknya enggak bisa tidur dalam keadaan gelap," ungkap Nurdin.

Sementara itu, orangtua korban dan penghuni lainnya tak bisa berbuat apa-apa karena api cepat membesar. 

"Kebetulan hanya korban yang ada di dalam rumahnya, sedang tertidur makanya terjebak di kamar. Kalau anggota keluarga yang lainnya selamat karena ada di luar rumah," papar Wahyu Agus, Komandan Regu Pemadam Kebakaran KBB Pos Wilayah Cililin.

(Penulis: Bagus Puji Panuntun | Editor: Pythag Kurniati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com