Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maruarar Sirait Minta Maaf karena Pernah Ajak Warga Dukung Ganjar-Mahfud

Kompas.com - 04/02/2024, 12:37 WIB
Aam Aminullah,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Maruarar Sirait menyampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada warga yang memadati kawasan Alun-alun Sumedang, Jawa Barat, Minggu (4/2/2024) siang.

Ara, sapaan Maruarar, menyampaikan permohonan maaf karena tiga bulan lalu di tempat yang sama, dia mengajak warga Sumedang untuk mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Baca juga: Maruarar Sirait Resmi Gabung TKN, Prabowo: Jabatannya Wakil Ketua Bidang Ini dan Itu

"Hari ini saya ralat, saya menyampaikan permohonan maaf secara terbuka karena tiga bulan lalu saya mengajak untuk pilih nomor 3, tapi saya ralat," kata Ara.

Baca juga: Maruarar Ingin Prabowo Pimpin Indonesia Dua Periode Seperti Jokowi

"Sekarang, saya mengajak warga untuk memilih nomor urut 2. Setuju dengan pilihan saya sekarang?" tanya mantan kader PDI-P ini.

Ara menuturkan, alasan dia berpaling ke Prabowo-Gibran, karena pasangan ini dinilai lebih siap dalam melanjutkan program Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Hal ini juga yang membuat Ara keluar dari PDI-P dan mendukung penuh Prabowo-Gibran.

"Setelah melihat perkembangan, yang bisa melanjutkan program-program Pak Jokowi, kebaikan-kebaikan Pak Jokowi adalah Pak Prabowo," kata Ara.

Ara juga menyinggung terkait hasil survei kepuasan terhadap pemerintahan Jokowi yang dia klaim berada di angka 83 persen.

"2014, 2019 Pak Jokowi dan Pak Prabowo bertarung di Pilpres. 2024 Pak Jokowi dan Pak Prabowo bersatu, jadi pendukung Jokowi dan Prabowo bersatu di 2024, Pak Prabowo bisa menang," ujar Ara.

Ara menilai, sosok Prabowo sebagai negarawan, mampu mempersatukan Indonesia.

"Saya yakin bila Pak Probowo terpilih jadi presiden, akan menjadi bapak bangsa yang akan mempersatukan Indonesia. Menjadi bapak, tidak hanya bagi para pemilihnya, tapi juga yang tidak memilihnya," kata Ara.

Sebelumnya, kegiatan dengan menghadirkan 5.000 penari Tari Umbul di Alun-alun Sumedang ini, dikabarkan akan dihadiri oleh cawapres Gibran Rakabuming Raka.

Namun Gibran tidak jadi datang karena menghadiri agenda di tempat lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wisata Sejarah Pendopo Kota Bandung: Syarat, Cara Daftar, dan Jam Buka

Wisata Sejarah Pendopo Kota Bandung: Syarat, Cara Daftar, dan Jam Buka

Bandung
Kecelakaan di Subang, Kru Sempat Perbaiki Bus Beberapa Saat Sebelum Insiden Maut

Kecelakaan di Subang, Kru Sempat Perbaiki Bus Beberapa Saat Sebelum Insiden Maut

Bandung
Polisi Sebut Tidak Ada Jejak Rem dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Polisi Sebut Tidak Ada Jejak Rem dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Detik-detik Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana di Subang, Penumpang Teriak 'Allahu Akbar'

Detik-detik Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana di Subang, Penumpang Teriak "Allahu Akbar"

Bandung
Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Muslim: Saya Tanya Tiga Kali, Aman atau Tidak?

Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Muslim: Saya Tanya Tiga Kali, Aman atau Tidak?

Bandung
Diduga Mabuk, Pria Asal Cileunyi Tewas Tenggelam di Sumur

Diduga Mabuk, Pria Asal Cileunyi Tewas Tenggelam di Sumur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Sederet Fakta Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang

Sederet Fakta Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang

Bandung
Pemkab Subang Siapkan 30 Ambulans untuk Antar-Jemput Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Pemkab Subang Siapkan 30 Ambulans untuk Antar-Jemput Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Bandung
Sopir Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang Kecelakaan di Subang Masih Dirawat

Sopir Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang Kecelakaan di Subang Masih Dirawat

Bandung
Identitas 11 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Identitas 11 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Kesaksian Sopir Bus Maut di Subang, Hilang Kendali Saat Rem Tak Berfungsi

Kesaksian Sopir Bus Maut di Subang, Hilang Kendali Saat Rem Tak Berfungsi

Bandung
Biaya Pengobatan Korban Kecelakaan Bus di Subang Ditanggung Pemerintah

Biaya Pengobatan Korban Kecelakaan Bus di Subang Ditanggung Pemerintah

Bandung
Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Kecelakaan Bus di Subang, 1 dari 11 Korban Tewas Diserahkan ke Keluarga

Kecelakaan Bus di Subang, 1 dari 11 Korban Tewas Diserahkan ke Keluarga

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com