Kesal 10 Tahun Tak Diperbaiki, Warga Indramayu Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak

INDRAMAYU, KOMPAS.com - Warga Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, menanam pisang di jalan berlubang. Hal itu mereka lakukan karena kesal jalan rusak tak kunjung diperbaiki.

Di antaranya terlihat di Desa Panyindangan Kulon, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu.

Salah seorang warga, Wandi mengatakan, jalan rusak ini sudah dibiarkan 10 tahun. Ia berharap jalan tersebut bisa segera diperbaiki.

Baca juga: Hanya 40 Persen Wisman di Bali yang Bayar Pungutan Rp 150.000

"Di sini sering terjadi kecelakaan, bahkan sering kalau malam ada yang jatuh, ada yang tabrakan karena kondisi jalannya begini," ujar Wandi dikutip dari Tribunnews, Rabu (20/3/2024).

Wandi menyampaikan, kondisi jalan makin parah saat masuk musim penghujan seperti sekarang.

Baca juga: Hanya 40 Persen Wisman di Bali yang Bayar Pungutan Rp 150.000

Bagi kendaraan yang tidak tahu kondisi medan, tidak sedikit yang terjatuh karena masuk ke dalam lubang berdiamater cukup besar dan tidak terlihat karena tertutup genangan air.

"Termasuk sering ada orang yang tabrakan dan ada orang jatuh. Kalau hujan tergenang sekitar selutut orang dewasa, rawan sekali," ujar dia.

Wandi berharap, Pemkab Indramayu segera memperbaiki jalan rusak yang sudah terabaikan selama 10 tahun itu.

"Harapan kami sebagai masyarakat, inginnya pemerintah harus ada keadilan, supaya masyarakat di sini jangan iri dengan desa-desa tetangga, penginnya minimal dicor," ujar dia.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kesal Jalan Rusak Tidak Diperbaiki, Warga Indramayu Gelar Aksi Tanam Pisang