Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Siswa MTs Persis Katapang Terseret Ombak di Pangandaran, 1 Meninggal

Kompas.com - 14/06/2024, 06:39 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Sebanyak 4 orang siswa MTs Persis 60 Katapang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, terseret ombak di Pantai Pangandaran, Kamis (13/6/2024) pukul 10.00 WIB. 

Tiga orang berhasil diselamatkan, dan satu dinyatakan meninggal dunia. Korban meninggal dunia yakni SHM (15), sedangkan korban selamat yakni S (15), R (15), dan AR (15).

Ares Jagat Arham (37) paman dari SHM awalnya mendapatkan kabar pukul 10.00 WIB, dari wali kelasnya, bahwa keponakannya hilang saat berenang di Pantai Pangandaran beserta tiga rekan almarhum.

Baca juga: Kronologi Bocah 9 Tahun Hilang Terseret Ombak di Pantai Muaragatah, Pangandaran

Kemudian, dia mendapatkan kabar selanjutnya sekitar pukul 11.00 WIB bahwa baru satu orang yang berhasil ditemukan.

"Pas yang selanjutnya baru dapet kabar keponakan saya ditemukan. Sekitar pukul 15.00 WIB lah saya dapet kabarnya," ujarnya ditemui di rumah duka di Desa Bojongkunci, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis malam.

Saat ini, jenazah almarhum tengah dalam perjalanan ke rumah duka. Kemungkinan korban datang pukul 22.00 WIB malam.

Baca juga: Kronologi Bocah 9 Tahun Hilang Terseret Ombak di Pantai Muaragatah, Pangandaran

Ia menyebut, jenazah almarhum akan dimakamkan di Kampung Kebon Jeruk, Desa wangisagara, Majalaya, Jumat (14/6/2024).

Ares mengungkapkan, almarhum terbilang siswa yang disiplin. Apalagi soal waktu, ia menyebut, almarhum selalu pulang tepat waktu.

"Kesehariannya memang sekolah aja. Berangkat pagi, pulang sekolah juga langsung ke rumah. Gak ada kegiatan lain, kecuali kalau kegiatan futsal keluar," ujarnya.

Ia membenarkan jika almarhum merupakan santri Persis. Almarhum selalu memprioritaskan persoalan agama dan ibadah. 

"Alhamdulillah sosok yang baik. Istilahnya mah bukan anggota geng motor, bukan apa-apa. Itu juga meninggalnya karena musibah yah. Kita juga pasti meninggal, tinggal nunggu waktu kapan jadwalnya," beber dia.

"Doain aja. Semoga keluarga diberi ketabahan, almarhum ditempatkan di tempat yang terbaik. Kebetulan juga di Majalaya sama orangtua saya, makam keluarga," lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengintip Komunitas Hong, Penjaga Permainan Tradisional Sunda

Mengintip Komunitas Hong, Penjaga Permainan Tradisional Sunda

Bandung
Diperkenalkan, Kebun Buah Naga Kuning di Kabupaten Kuningan

Diperkenalkan, Kebun Buah Naga Kuning di Kabupaten Kuningan

Bandung
Di Balik Video Viral Satpam Kejar Mobil Hitam di Mall Bandung, Penumpang Diduga Mesum

Di Balik Video Viral Satpam Kejar Mobil Hitam di Mall Bandung, Penumpang Diduga Mesum

Bandung
Pembersihan Sampah di Sungai Citarum Diperluas 500 Meter ke Timur dan Barat

Pembersihan Sampah di Sungai Citarum Diperluas 500 Meter ke Timur dan Barat

Bandung
Aktivitas Sesar Cugenang 3 Kali Getarkan Cianjur dalam 2 Hari

Aktivitas Sesar Cugenang 3 Kali Getarkan Cianjur dalam 2 Hari

Bandung
Pria ODGJ Melompat dari Jembatan Citarum, Tim Basarnas Turun Tangan

Pria ODGJ Melompat dari Jembatan Citarum, Tim Basarnas Turun Tangan

Bandung
DPKP Tangerang Temukan 8 Kasus Cacing Hati pada Hewan Kurban

DPKP Tangerang Temukan 8 Kasus Cacing Hati pada Hewan Kurban

Bandung
Sepasang Kekasih di Bawah Umur Mesum di Parkiran Mal Bandung, Keduanya Dikejar Satpam

Sepasang Kekasih di Bawah Umur Mesum di Parkiran Mal Bandung, Keduanya Dikejar Satpam

Bandung
Kambing 'Terbang' ke Atap Rumah di Cianjur Saat Akan Disembelih

Kambing "Terbang" ke Atap Rumah di Cianjur Saat Akan Disembelih

Bandung
Ramai Didatangi Wisatawan, Lembang Masih Dirasa Jauh dari Sejahtera

Ramai Didatangi Wisatawan, Lembang Masih Dirasa Jauh dari Sejahtera

Bandung
2 Jemaah Haji Asal Majalengka Meninggal di Mekkah, Kemenag Ungkap Penyebabnya

2 Jemaah Haji Asal Majalengka Meninggal di Mekkah, Kemenag Ungkap Penyebabnya

Bandung
Pilkada 2024, Ridwan Kamil Tetap di Jabar atau 'OTW' Jakarta?

Pilkada 2024, Ridwan Kamil Tetap di Jabar atau "OTW" Jakarta?

Bandung
Ketua RW Ditusuk Usai Shalat Isya, Salah Seorang Pelaku di Bawah Umur

Ketua RW Ditusuk Usai Shalat Isya, Salah Seorang Pelaku di Bawah Umur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Selasa 18 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Selasa 18 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
4 Partai Kembali Usung Dadang Supriatna Jadi Bupati Bandung

4 Partai Kembali Usung Dadang Supriatna Jadi Bupati Bandung

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com