Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jabar Renovasi 38.290 Rumah Tidak Layak Huni Sepanjang 2021

Kompas.com - 09/01/2022, 13:42 WIB
Dendi Ramdhani,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Sepanjang 2021, Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah merenovasi 38.290 unit rumah tidak layak huni (rutilahu) di 1.232 desa yang tersebar di 27 kabupaten dan kota.

Anggaran yang telah digelontorkan untuk program rutilahu tersebut sebesar Rp 670 miliar.

Dalam pembangunannya, total melibatkan 114.870 tenaga kerja.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jabar, Jateng, Banten, Sumsel, Babel, dan Lampung 8 Januari 2022

Gubernur Jabar Ridwan Kamil menuturkan, anggaran program perbaikan rutilahu tahun 2021 tidak termasuk yang terkena refocusing untuk penanggulangan Covid-19.

Dengan demikian, program tersebut bisa terus berlangsung.

"Tahun 2021 yang tidak kita refocusing adalah program perbaikan rumah tidak layak huni senilai Rp 670 miliar, untuk 38.000 lebih rumah butuh perbaikan," ujar Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil dalam keterangan tertulis yang diterima media, Sabtu (8/1/2022) malam.

Baca juga: 398 Unit Rumah Tidak Layak Huni di Mandalika Dibedah Jadi Homestay

Alasannya, menurut Emil, program rutilahu menyasar masyarakat kurang mampu yang perlu dibantu.

Hal itu merupakan komitmen dari Pemprov Jabar yang mengedepankan nilai sila kelima Pancasila.

"Kami bersimpati, selama Covid-19 ekonominya terpuruk, rumahnya juga tidak memadai. Makanya tidak kita refocusing. Kami mengedepankan sila kelima keadilan sosial," ucap Emil.

"Jadi kami tidak hanya mengurusi ruang terbuka, tapi juga hak dasar punya rumah baik juga kita sempurnakan," kata dia.

Baca juga: 500 Rumah Tidak Layak Huni di Pulau Dewata Dapat Bantuan Rp 20 Juta

Dalam kunjungan kerjanya ke Sukabumi pada Sabtu kemarin, Emil kembali memberikan bantuan perbaikan rutilahu secara simbolis untuk lima daerah.

Kelima daerah itu yakni Kota Sukabumi 610 unit senilai Rp 10,6 miliar; Kabupaten Sukabumi 2.386 unit senilai Rp 41 miliar;  Cianjur 420 unit senilai Rp 7 miliar; Kabupaten Bogor 1.100 unit senilai Rp 19 miliar; dan Kota Bogor 1.000 unit senilai Rp 17 miliar.

Baca juga: Profil Ridwan Kamil

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ancam Orang dengan Pistol di Jalanan Bandung, Pengendara Mobil Ditangkap

Ancam Orang dengan Pistol di Jalanan Bandung, Pengendara Mobil Ditangkap

Bandung
Ibu Gantikan Putrinya yang Telah Meninggal Dunia Wisuda di UGJ Cirebon

Ibu Gantikan Putrinya yang Telah Meninggal Dunia Wisuda di UGJ Cirebon

Bandung
Kumpay Waterpark di Subang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kumpay Waterpark di Subang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Cerita Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Cianjur, Diawali Gemuruh hingga Rumah-rumah Ambruk

Cerita Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Cianjur, Diawali Gemuruh hingga Rumah-rumah Ambruk

Bandung
Kurir 1 Kg Sabu Disergap Polisi di Pintu Tol Kertajati

Kurir 1 Kg Sabu Disergap Polisi di Pintu Tol Kertajati

Bandung
PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Kota Bandung 2024

PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Kota Bandung 2024

Bandung
Tanah Bergerak di Cianjur, Kampung Ditinggalkan, Puing Reruntuhan mulai Dibersihkan

Tanah Bergerak di Cianjur, Kampung Ditinggalkan, Puing Reruntuhan mulai Dibersihkan

Bandung
Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Bandung
Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Bandung
Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Bandung
OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai 'Airsoft Gun'

OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai "Airsoft Gun"

Bandung
Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com