Ia mengimbau masyarakat untuk tetap tenang, karena kejadian itu bukan dari aktivitas gunung aktif yang selama ini dikhawatirkan masyarakat Garut.
"Tetap tenang, karena itu bukan dari gunung," kata dia.
Sebelumnya, sejumlah warga di kawasan kaki Gunung Guntur mendengar suara gemuruh yang cukup keras saat malam hari.
Baca juga: Cerita Perempuan Anggota SAR Unpad, Mencari Pendaki yang Hilang di Gunung Guntur
Seorang warga Cipanas, Kecamatan Tarogong Kaler, bernama Indra (22) mengatakan, suara gemuruh itu mulai terdengar sekitar pukul 22.00 WIB dari arah Gunung Guntur.
Sejumlah warga, sempat panik sehingga memilih berkumpul di luar rumah.
Sebagian warga lainnya mengecek kondisi gunung untuk memastikan sumber suara tersebut.
"Saya sempat naik ke kawasan kaki gunung untuk memastikan asal suara. Ternyata setelah diselidiki, suaranya berasal dari arah barat atau arah Samarang," kata dia.
Selama suara gemuruh itu terdengar, warga tetap siaga, dan terus mencari informasi terkait peristiwa itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.