Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Identitas Mayat Mengambang di Sungai Citanduy Terungkap, Ibu Paruh Baya Asal Ciamis

Kompas.com - 09/02/2022, 16:45 WIB
Irwan Nugraha,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Tim Inafis Satreskrim Polresta Tasikmalaya akhirnya berhasil mengungkap identitas mayat perempuan mengambang di Sungai Citanduy, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (9/2/2022).

Korban diketahui bernama Mamah (62), warga Dusun Kertasari Desa Pasirtamiang Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.

Petugas berhasil mengidentifikasi data diri korban dengan sistem pencocokan sidik jari secara elektrik oleh petugas Inafis Polresta Tasikmalaya.

Baca juga: Mayat Perempuan Setengah Telanjang Ditemukan di Sungai Citanduy Tasikmalaya

"Dengan melalui tiga metode pencocokan rambut, gigi dan sidik jari akhirnya diketahui identitasnya bernama Mamah, 62 tahun asal Ciamis," jelas Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Tasikmalaya AKP Agung Tri Poerbowo kepada wartawan di kantornya, Rabu (9/2/2022) siang.

"Kita sudah kabari keluarganya dan (keluarga) membenarkan," sambungnya.

Agung menambahkan, korban diketahui memiliki empat anak dan selama ini tinggal di rumahnya di Ciamis bersama salah satu anaknya.

Salah satu anak korban pun telah mendatangi kamar mayat RSUD Soekardjo Tasikmalaya dan membenarkan telah mengenali korban adalah ibu kandungnya.

"Tadi salah satu keluarga korban sudah mendatangi rumah sakit dan mengenali sebagai anggota keuarganya," kata Agung.

Terkait penyebab kematian korban, lanjut Agung, pihaknya masih menyelidiki lebih lanjut dan diharapkan bisa mempermudah usai mengenali identitas korban.

Sementara itu, salah satu keuarga sekaligus tetangga korban Nana (51) membenarkan korban adalah Mamah yang selama ini diketahui telah hilang dan tak pulang ke rumah selama 5 hari.

Terakhir kali melihat korban, kata Nana, korban hendak pergi joging dengan celana kain hitam yang dikenakan saat ditemukan mengambang hanya memakai bra dan tanpa celana dalam di sungai.

Sebelumnya, saat keluarga mencari-cari korban mendapatkan keterangan dari salah satu tukang ojek sedang joging melewati Puskesmas Cihaurbeuti dekat aliran Sungai Citanduy yang meintasi perbatasan Kabupaten Ciamis dan Tasikmalaya.

"Korban memang diketahui selalu joging hampir tiap hari setiap paginya. Kami mencari-cari ada yang lihat pada Jumat (4/2/2022) saat kali pertama diketahui menghilang sedang joging melintasi Puskesmas," ujar Nana di Kamar Mayat RSUD Soekardjo Tasikmalaya, Rabu siang.

Pihaknya pun kaget mendapatkan kabar bahwa ada temuan mayat perempuan mengambang di Sungai Citanduy.

Tak lama kemudian, petugas Kepolisian menghubungi keluarga menanyakan ada anggota keluarga yang hilang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Bandung
Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com