BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyalurkan bantuan sebesar Rp 2 miliar untuk para korban banjir bandang di Kampung Tugu, Kelurahan Jaya Raksa, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi, Sabtu (19/2/2022).
Pria yang akrab disapa Kang Emil itu menyempatkan ke lokasi terdampak untuk mengecek kesiapan fasilitas tanggap darurat, posko kesehatan, dan posko utama terkait pusat informasi bagi kebutuhan warga.
"Nantinya buat rehabilitasi pembangunan sedang dihitung dulu oleh aparat terkait setempat. Bantuan dari Pemprov Jabar Rp 1,5 miliar, ditambah Rp 500 juta dari zakat orang baik yang menitipkan ke saya, jadi total Rp 2 miliar," ujar Emil.
Baca juga: Waspada Bencana Alam di Jabar hingga Akhir Februari, Khususnya di Bekasi dan Sukabumi
Emil memastikan kondisi warga tetap aman dan sehat berkat pertolongan pertama yang dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi dan Pemkot Sukabumi.
Emil meminta Kapolda Jabar Irjen Suntana dan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi agar merespons bencana ini dengan melakukan tindakan tanggap darurat, mengangkat material yang menerjang rumah warga dengat alat berat.
"Ternyata ada banyak sekali rumah yang rusak berat. Tanggap darurat saya titipkan kepada Pak Wali dengan tim dibantu TNI, Polri. Hari ini dan insya Allah besok beres dengan tim yang Pak Kapolda akan kerahkan," kata Emil.
Baca juga: Kunjungi Korban Banjir Sukabumi, Mensos Risma Minta Rumah Kelompok Rentan Dipasangi Tanda
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menyebutkan, korban yang terdampak banjir bandang tersebut berjumlah 696 kepala keluarga, yang terdiri dari 1.670 jiwa.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 46 rumah rusak berat, dan 38 rusak sedang.
Kemudian, 146 rumah mengalami rusak ringan.
Terkait rehabilitasi, Fahmi menuturkan, pihaknya telah menyiapkan posko-posko yang terus diaktivasi setiap harinya.
Selain itu, ia akan menggunakan dana bantuan Pemda Provinsi Jabar yang diberikan untuk pemulihan pasca bencana dengan membangun kembali rumah yang rusak.
Baca juga: Banjir di Sukabumi, Baros Lokasi yang Terdampak Paling Parah
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.