Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pangbagea Jadi Nama Alun-alun Pangandaran, Ini Artinya Menurut Ridwan Kamil

Kompas.com - 20/02/2022, 16:08 WIB
Candra Nugraha,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PANGANDARAN, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan Alun-alun di Desa Cintaratu, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Minggu (20/2/2022).

Oleh Ridwan Kamil, alun-alun ini diberi nama Pangbagea.

"Nama alun-alunnya apa? Pangbagea," jelasnya saat peresmian alun-alun.

Dia menjelaskan, bagea dalam bahasa Sunda bisa berarti bahagia, kangen dan terima kasih. "Artinya bagus semua," jelas Ridwan Kamil.

Baca juga: Banjir Landa Sukabumi, Ridwan Kamil Tetapkan Jabar Siaga 1 sampai Maret

Secara keseluruhan, Ridwan Kamil mengartikan Pangbagea dengan sebutan Pangandaran Bagja Endah Asri. Warganya bahagia, dan suasana alamnya hijau serta asri.

"Nama bagus sekali, mudah-mudahan yang di sini (warga) bahagia," harap Ridwan Kamil.

Dia menegaskan, kebanggaan sebuah daerah ada di wajah alun-alunnya. "Teorinya seperti itu. Itulah kenapa sudah 12 alun-alun saya resmikan," katanya.

Alun-alun Pangbagea merupakan salah satu yang terbesar dan megah di Jawa Barat. Biaya pembangunan alun-alun ini mencapai Rp 24 miliar yang dibagi dalam dua tahun anggaran.

Baca juga: Ridwan Kamil Resmikan Situ Wangi, Destinasi Wisata Berkonsep Wedding Garden

Ridwan Kamil mengatakan, uang yang dipakai membangun alun-alun adalah uang rakyat. Oleh karenanya harus kembali ke rakyat.

"Harus penuh kegiatan masyarakat, kegiatan senam, pertunjukan musik. Ini hadiah (untuk Pangandaran) karena PPKM-nya bagus, boleh ngapain asal disiplin Prokes," jelas dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com