Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Ramadhan, Harga Daging Sapi di Pasar Inpres Sumedang Merangkak Naik

Kompas.com - 29/03/2022, 06:24 WIB
Aam Aminullah,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Jelang Ramadhan 1443 Hijriah/2022, harga daging sapi di Pasar Inpres Kabupaten Sumedang, Jawa Barat mulai mengalami kenaikkan harga.

Sebelumnya, harga normal daging sapi Rp 120.000 per kilogram. Beberapa hari lalu naik menjadi Rp 130.000 dan mulai Senin (28/3/2022) menjadi Rp 140.000.

Pemilik kios daging sapi di Pasar Inpres Sumedang Hj Ebah mengatakan, kenaikan harga daging sapi sudah terjadi sejak dua minggu lalu.

"Sudah mulai naik sejak dua minggu lalu, dari harga Rp 120.000 sekarang sudah Rp 140.000 per kilogram," ujar Ebah kepada Kompas.com di kiosnya, Senin (28/3/2022).

Baca juga: Harga Kebutuhan Pokok di Palembang Alami Kenaikan Jelang Ramadhan, Wamendag: Yang Penting Stok Aman

Ebah menuturkan, kenaikan harga seiring dengan pasokan daging sapi dari pemasok terus berkurang.

"Iya pasokannya sekarang itu kurang, mungkin karena mau puasa. Saya juga kurang ngerti itu, kalau penjualannya gak turun, konsumennya ada tapi barangnya langka," tutur Ebah.

Ebah menyebutkan, kenaikan ini diprediksi akan terus terjadi memasuki bulan puasa dan jelang Lebaran.

"Biasa kalau sudah naik itu pasti terus naik sampai Lebaran nanti. Mudah-mudahan stoknya ada, pembelinya gak terus berkurang," sebut Ebah.

Baca juga: Jelang Puasa, Harga Bunga Tabur Capai Rp 200.000 per Kilogram

Sementara itu, warga Kelurahan Regol Wetan, Kecamatan Sumedang Selatan Eka (42) mengatakan, meski harganya naik tapi ia tetap membeli untuk memenuhi konsumsi keluarga.

"Buat konsumsi keluarga saja, biasa beli memang Rp 120.000-an, makanya kaget sekarang naiknya Rp 20.000, tapi tetap beli, mau gimana lagi," ujar Eka.

Eka berharap, pemerintah hadir menekan harga-harga kebutuhan pokok yang mulai melambung tinggi.

"Pusing juga kalau semua harga naik, minyak goreng kemasan mahal, yang curah langka, sekarang harga daging juga ikut naik. Ya harapannya harga itu tetap normal, apalagi mau puasa gini," kata Eka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Bandung
OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai 'Airsoft Gun'

OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai "Airsoft Gun"

Bandung
Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Bandung
Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Bandung
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Bandung
Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Bandung
Gubernur Jabar Buka Gedung Pakuan untuk Umum, Ada 'Tour Guide' Gratis

Gubernur Jabar Buka Gedung Pakuan untuk Umum, Ada "Tour Guide" Gratis

Bandung
21.000 Warga Jabar Terserang DBD selama 2024, 177 Meninggal Dunia

21.000 Warga Jabar Terserang DBD selama 2024, 177 Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Fakta di Balik Bencana Longsor di Garut, Dipicu Hujan Deras dan 3 Warga Tewas

Fakta di Balik Bencana Longsor di Garut, Dipicu Hujan Deras dan 3 Warga Tewas

Bandung
Longsor di Jalur antara Stasiun Cilame-Sasaksaat, 5 KA Terganggu

Longsor di Jalur antara Stasiun Cilame-Sasaksaat, 5 KA Terganggu

Bandung
Tim SAR Temukan Korban Terakhir Longsor di Garut, Operasi Ditutup

Tim SAR Temukan Korban Terakhir Longsor di Garut, Operasi Ditutup

Bandung
Perlu Waspada, Jentik Nyamuk Pun Ada di Wadah Air Dispenser

Perlu Waspada, Jentik Nyamuk Pun Ada di Wadah Air Dispenser

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com