Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Peningkatan Arus Mudik di Jabar, Ridwan Kamil: Jangan Semua Lewat Utara, Bisa ke Selatan

Kompas.com - 22/04/2022, 19:51 WIB
Agie Permadi,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) mengantisipasi adanya kenaikan arus lalu lintas khusus di Jalur Utara Jawa pada masa mudik lebaran 2022 ini.

Hal tersebut dilakukan lantaran adanya sistem satu arah atau one way dari Jakarta menuju Cirebon.

"Dalam waktu dekat akan terjadi kenaikan signifikan arus lalu lintas khusus di jalur Utara. Itu kenapa tanggal 28, 29, 30 April, akan ada penyatu arahan dari arah Jakarta ke Cirebon, Jawa Tengah. Sehingga kendaraan yang mungkin rutin dari arah Bandung ke Jakarta harus melalui jalur jalan biasa." kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/5/2022).

Baca juga: Penerapan One Way di Tol Cikampek-Kalikangkung, Pemudik Bakal Dialihkan ke Jalur Arteri di Purwakarta

Agar kepadatan tidak terjadi di wilayah Utara, Emil mengimbau pemudik untuk menggunakan alternatif jalur lain seperti di Jalur Selatan Jawa.

"Pesan ke masyarakat, Jabar sebagai perlintasan dan mudik jangan semuanya lewat Utara, kalo mau ke Cilacap, Yogyakarta misalkan, itu bisa lewat Sukabumi melipir Pangandaran, Purwokerto tembus ke Yogyakarta dan kesananya lagi," ucap Emil.

Baca juga: Penerapan One Way di Jalan Tol, Pengemudi Hanya Diberi Waktu 30 Menit di Rest Area, Ini Saran Ridwan Kamil

Menurut Emil, dari 85,5 juta pemudik, mayoritas 40 persen menggunakan kendaraan darat dan pribadi, dengan mencari jalur alternatif lain maka potensi kemacetan pun bisa dihindari.

"Ada alternatif-alternatif (jalur) yang punya potensi tak macet," ucapnya.

Sementara itu, di jalur lainnya, Emil menyebut bahwa pada masa mudik lebaran ini, Cisumdawu dapat dilalui meski hanya sampai exit Cimalaka.

"Bagi yang mudik ke Sumedang-Majalengka tidak usah lewat Cadas Pangeran, bisa lewat Cisumdawu sampai exit Cimalaka," ucapnya.

Soal persiapan kelancaran arus mudik dan balik di Jawa Barat, Emil juga menyebut persiapan sudah cukup baik dan dapat dilalui pemudik.

Pemerintah Provinsi Jabar dan Polri saat ini sudah mulai membangun posko pelayanan serta pengamanan lengkap dengan pos vaksinasi khususnya booster.

"Kemudian tetap laksanakan random cheking antigen di titik tertentu," katanya.

Sedangkan untuk pusat perbelanjaan dan pusat wisata diminta untuk kembali melakukan konterisasi dengan memasang Peduli Lindungi, sebagai antisipasi dan deteksi penyebaran Covid-19 yang saat ini belum reda sepenuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com