Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pohon Tumbang Timpa Mobil dan Motor di Jalur Garut-Tasik, Pengendara Motor Patah Tulang

Kompas.com - 28/04/2022, 06:43 WIB
Ari Maulana Karang,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

GARUT, Kompas.com - Pohon besar yang ada di pinggir jalan raya Garut-Tasik, tepatnya di depan gerbang objek wisata Ngamplang di Desa Ngamplang Kecamatan Cilawu, roboh menimpa sebuah motor dan mobil pada Rabu (27/04/2022) sore.

Motor dan mobil yang tertimpa pohon tersebut mengalami rusak berat, bahkan pengendara motor sampai patah tulang.

"Satu orang pengendara motor mengalami patah tulang akibat tertimpa pohon," jelas Anas Aulia Malik, Camat Kecamatan Cilawu saat dihubungi lewat telepon genggamnya.

Baca juga: Jalur Gumitir Rawan Longsor dan Pohon Tumbang, Pemudik Diimbau Waspada

Selain pengendara motor mengalami patah tulang, penumpang mobil juga mengalami luka-luka akibat mobil yang mereka tumpangi tertimpa pohon yang roboh.

"Lima penumpang mobil luka-luka ringan, semua sudah dibawa ke Puskesmas Cilawu," kata Anas.

Menurut Anas, pohon tersebut tumbang menjelang adzan maghrib, tepatnya sekitar pukul 17.40 saat arus lalu lintas sedang ramai.

Pohon besar tersebut diduga sudah tua dan lapuk sehingga tiba-tiba tumbang.

Jalan raya Garut-Tasik merupakan jalur alternatif yang bisa digunakan pemudik saat ruas jalan raya Bandung+Tasikmalaya lewat Limbangan terjadi kemacetan.

Baca juga: Pelabuhan Merak Diguyur Hujan dan Angin Kencang Tadi Malam, Tenda Pemudik dan Posko Kesehatan Roboh

Arus lalulintas di ruas jalan raya Garut-Tasik di lokasi kejadian terpantau sempat terjadi antrian dan arus kendaraan dialihkan ke jalan masuk objek wisata Ngamplang.

Anas menambahkan, aparat gabungan dari TNI-Polro, BPBD dan masyarakat telah melakukan upaya pembersihan pohon hang tumbang agar arus lalulintas bisa kembali normal.

"Sisa-sisa pohon tumbang masih dibersihkan oleh aparat gabungan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com