Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub: Kita Bahagia Arus Mudik H-1 Lebaran di Jalur Selatan Nagreg Lancar

Kompas.com - 01/05/2022, 16:02 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, arus mudik di kawasan Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada H-1 Lebaran, Minggu (1/5/2022), lebih lengang dibandingkan dengan hari sebelumnya.

Menurut Budi, puncak kepadatan arus mudik di kawasan itu sudah terjadi sebelum H-1 Lebaran.

"Nagreg memang kawasan titik kemacetan awal di jalur selatan, tapi hari ini kita bahagia, arus mudik di Nagreg berjalan dengan lancar. Bisa dibayangkan puncak mudik telah terjadi kemarin," kata Budi saat mendatangi Pos Pengamanan Cikaledong, Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (1/5/2022).

Baca juga: Kendaraan Pemudik Padati Kawasan Nagreg, Masih Ada Pengalihan Arus ke Kadungora Garut

Menurutnya, meski sempat terjadi penumpukan di beberapa titik, arus lalu lintas pada H-1 Lebaran di kawasan Nagreg lebih lengang dari hari sebelumnya.

Budi mengatakan, pada H-2 Lebaran, Sabtu (30/4/2022), tercatat sebanyak 128.000 kendaraan melintas di jalur selatan. Angka itu lebih besar dibandingkan dengan mudik Lebaran tahun 2019.

Berbeda dengan tahun ini, menurutnya puncak arus mudik pada tahun 2019 terjadi pada H-3. Saat itu tercatat ada 97.000 kendaraan melintas di kawasan itu.

"Jadi walaupun ada kenaikan yang cukup tinggi, masih tetap bisa dikendalikan," katanya.

Baca juga: Polisi 5 Kali Alihkan Arus Imbas Kepadatan di Jalur Nagreg

Oleh karena itu, Budi mengapresiasi kinerja para petugas yang selalu siap siaga di jalur selatan.

"Tak hanya mengatasi kemacetan, para petugas juga bersiaga terkait urusan kesehatan pemudik," kata Budi.

Pantauan Kompas.com pada H-3 dan H-2 Lebaran, volume kendaraan dari arah barat kerap mengalami kemacetan di kawasan Nagreg. Kemacetan di kawasan itu merupakan imbas dari kemacetan yang terjadi di Limbangan atau Malangbong.

Guna mengurai kemacetan tersebut, pihak kepolisian sudah puluhan kali menerapkan skema pengalihan arus lalu lintas di Simpang Nagreg. Skema tersebut dilakukan untuk mengurangi beban kendaraan di Limbangan dan Malangbong, Garut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Bandung
Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com