Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekor, Jumlah Kendaraan Masuk Kawasan Puncak Bogor Capai 21.000 Siang Ini

Kompas.com - 03/05/2022, 13:28 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Kepadatan arus kendaraan terjadi di jalur Puncak Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (3/5/2022). Kondisi ini terjadi akibat banyaknya jumlah wisatawan yang berlibur Lebaran 2022.

Kasatlantas Polres Bogor AKP Dicky Anggi Pranata menyebutkan, sampai pukul 12.00 WIB, tercatat lebih dari 21.000 kendaraan masuk atau menuju kawasan wisata Puncak Bogor.

Dicky mengatakan, jumlah kendaraan masuk ini mencatatkan rekor arus kendaraan wisatawan.

Pasalnya, jumlah kendaraan yang masuk Puncak Bogor normalnya 15.000 kendaraan saat weekend atau akhir pekan.

Baca juga: Arus Kendaraan Sangat Tinggi, Tak Ada Ganjil Genap di Kawasan Puncak

"Memang ada peningkatan signifikan. Yang biasanya normal (weekend) di 15.000, justru sekarang ada 21.000 lebih (kendaraan) yang masuk ke kawasan Puncak. Itu sampai dengan siang saja ya," kata Dicky saat ditemui di Simpang Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Selasa.

Menurut Dicky, angka tersebut mencatatkan rekor arus kendaraan wisatawan pada Lebaran tahun ini.

Dia menambahkan, kendaraan yang masuk kawasan Puncak Bogor itu didominasi oleh para wisatawan.

Karena itu, pihaknya akan terus menerapkan pola rekayasa lalu lintas berupa sistem one way atau satu arah.

Dicky mengatakan, tadi pagi pihaknya memberlakukan sistem ganjil genap untuk mengurangi kepadatan. Namun, karena arus kendaraan masuk meningkat, pihaknya mengganti rekayasa lalu lintas dengan sistem one way pada pukul 07.00 WIB untuk mengurai arus kepadatan kendaraan.

"Lebaran kedua ini kita mainkan pola one way arah atas tadi jam 07.00 sampai jam 11.00 siang. Dan saat ini dilanjut (one way kembali) karena pantauan TMC sudah terpantau padat dari arah Cianjur menuju Jakarta, jadi kita akan one way arah bawah," ungkapnya.

Baca juga: Polisi Terapkan One Way dari Puncak ke Arah Jakarta Mulai Jam 12 Siang

Dicky mengimbau kepada pengguna jalan yang akan menuju jalur wisata Puncak Bogor agar menaati arahan petugas di lapangan untuk menghindari terjadi kepadatan yang panjang.

Ia juga mengingatkan, apabila kondisi tubuh tidak memungkinkan untuk melanjutkan perjalanan, dipersilakan istirahat di pos pengamanan, pelayanan, dan terpadu.

"Sesuai prediksi kami memang sebagai kawasan wisata, volume kendaraan masuk ke kawasan Puncak itu setelah Lebaran H+1 sampai kesekian dan sampai hari minggu besok juga terjadi kepadatan. Oleh karena itu, kami siagakan 175 personel termasuk di dalamnya ada empat pospam yang disiagakan sepanjang jalur," jelas Dicky.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menkes Budi Gunadi Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Menkes Budi Gunadi Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Bandung
Video Viral Penembak Misterius di Kota Bandung, Pelaku Mengendarai Motor

Video Viral Penembak Misterius di Kota Bandung, Pelaku Mengendarai Motor

Bandung
Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Bandung
Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Bandung
Kerugian Investasi Bodong yang Diotaki Oknum Wartawan Sukabumi Rp 5,6 Miliar

Kerugian Investasi Bodong yang Diotaki Oknum Wartawan Sukabumi Rp 5,6 Miliar

Bandung
Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Bandung
Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com