Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan Maut di Pantura Subang, Mobil Travel Ditabrak Bus Lalu Dihantam Truk, 4 Orang Tewas

Kompas.com - 10/05/2022, 18:25 WIB

KOMPAS.com - Kecelakaan maut menewaskan empat orang terjadi di Jalur Pantai Utara (Pantura) Subang, tepatnya di Kecamatan Sukasari, Selasa (10/5/2022) dini hari.

Kecelakaan tersebut melibatkan sebuah mobil travel Nabila dengan nomor polisi G 1220 HG, sebuah truk B 9004 ZXR dan bus pariwisata Seda Mulya dengan nopol AD 1458 BR.

Dari keterangan saksi mata, kecelakaan berawal saat mobil minibus travel Nabila datang dari arah Cirebon ditabrak dari belakang oleh bus pariwisata Seda Mulya. Akibatnya, mobil travel itu terlempar keluar jalur.

Baca juga: Pembuang Bayi yang Ditemukan Terbungkus Plastik di Subang Diamankan, Terduga Pelaku Ternyata Masih Pelajar SMP

Pada saat bersamaan, melaju sebuah truk melaju kencang dan mengantam mobil travel tersebut.

"Minibus travel melaju kencang dari arah Cirebon, tiba-tiba ditabrak oleh bus pariwisata, hingga membuat minibus travel tersebut nyebrang ke jalur berlawanan atau jalur Jakarta Cirebon" ujar, Agus Sutisna(50), Warga Dusun Sarimakmur Desa Sukasari Kecamatan Sukasari, Subang, dilansir dari Tribunnews.com.

Baca juga: Tersenggol Kendaraan Lain, Kakak Beradik di Marabahan Kalsel Tewas Kecelakaan

Korban tewas empat orang

Untuk korban luka-luka tercatat 11 orang, Para korban saat ini menjalani perawatan di beberapa Rumah Sakit diantaranya RS.PMC Pamanukan, RS. Sentra Medika Cikalong, Kec.Jatisari Karawang dan RSUD Ciereng Subang.

Sementara itu, untuk korban tewas adalah Sulaeman (30) warga Komplek Siketi RT 11 RW 04 Dukuh Benda, Kabupaten Tegal, Saunudin (50) sopir Travel Nabila asal Dukuh Slada RT 001/001 Desa Kaligiri Kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes.

Baca juga: Penjelasan Bupati Kuningan yang Alami Kecelakaan Saat Mudik ke Kampung Halaman Istri

Lalu, Triyani (29) asl Desa Balaradin RT 04/04 Kecamatan Lebaksiuh Kabupaten Tegal dan Rokmah (42) asal Desa Nandusari RT.05/01 Kecamatan Pagarbarang, Kabupaten Tegal.

Sementara itu, dilansir dari Antara, Kanit Lakalantas Polres Subang Ipda Suharyadi mengaku, pihaknya masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi mengenai kejadian tersebut.

"Kami masih olah TKP (tempat kejadian perkara) dan pemeriksaan saksi-saksi. Jadi belum memberi keterangan lebih lanjut," katanya pula.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul: KECELAKAAN Maut di Pantura Subang, 4 Penumpang Travel Nabila Tewas, Ini Identitas Korban Kecelakaan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Perjuangan Sarip Cari Keadilan untuk Anaknya Korban TPPO yang Tewas di Turki

Perjuangan Sarip Cari Keadilan untuk Anaknya Korban TPPO yang Tewas di Turki

Bandung
Gelapkan Dana Nasabah Rp 900 Juta, Pegawai Bank BUMN Dituntut 7 Tahun Penjara

Gelapkan Dana Nasabah Rp 900 Juta, Pegawai Bank BUMN Dituntut 7 Tahun Penjara

Bandung
Korban TPPO di Sukabumi Sebagian di Bawah Umur, 6 Pelaku Ditangkap

Korban TPPO di Sukabumi Sebagian di Bawah Umur, 6 Pelaku Ditangkap

Bandung
KPK Kembali Geledah Balai Kota Bandung

KPK Kembali Geledah Balai Kota Bandung

Bandung
Hanya Ada Tiga Hidran yang Berfungsi Baik di Kota Bandung

Hanya Ada Tiga Hidran yang Berfungsi Baik di Kota Bandung

Bandung
Tangis Sesal Ibu Rumah Tangga Penyalur TKI Ilegal, Kirim Tetangga ke Irak

Tangis Sesal Ibu Rumah Tangga Penyalur TKI Ilegal, Kirim Tetangga ke Irak

Bandung
Wagub Uu Sebut Proyek Tol di Jabar Selalu Molor Puluhan Tahun, Harap Tol Getaci Selesai Cepat

Wagub Uu Sebut Proyek Tol di Jabar Selalu Molor Puluhan Tahun, Harap Tol Getaci Selesai Cepat

Bandung
Kasus Perundungan Anak di Bandung Berulang Setelah Dimediasi, Ortu Korban Enggan Melapor

Kasus Perundungan Anak di Bandung Berulang Setelah Dimediasi, Ortu Korban Enggan Melapor

Bandung
Matahari Tasikmalaya Diduga Kebakaran, Titik Api Belum Diketahui

Matahari Tasikmalaya Diduga Kebakaran, Titik Api Belum Diketahui

Bandung
4 Fakta Warga Baduy Minta Sinyal Internet dan Aplikasi Negatif Dihapus

4 Fakta Warga Baduy Minta Sinyal Internet dan Aplikasi Negatif Dihapus

Bandung
Pemprov Jabar Jadi Percontohan Reformasi Birokrasi Tematik

Pemprov Jabar Jadi Percontohan Reformasi Birokrasi Tematik

Bandung
Polresta Cirebon Tangkap 4 Sindikat Pelaku TPPO ke Suriah dan Irak

Polresta Cirebon Tangkap 4 Sindikat Pelaku TPPO ke Suriah dan Irak

Bandung
Sedang Tidur, Suami Istri Lansia di Tasikmalaya Tewas Tertimbun Longsor

Sedang Tidur, Suami Istri Lansia di Tasikmalaya Tewas Tertimbun Longsor

Bandung
Matahari Dept Store Tasikmalaya Kebakaran, Pengunjung dan Pegawai Berlarian Keluar Gedung

Matahari Dept Store Tasikmalaya Kebakaran, Pengunjung dan Pegawai Berlarian Keluar Gedung

Bandung
Dua Penambang Emas Ilegal Tewas Tertimbun di Lahan Perkebunan Sukabumi

Dua Penambang Emas Ilegal Tewas Tertimbun di Lahan Perkebunan Sukabumi

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com