KOMPAS.com - Ai Rukiah (59), warga asal Cianjur, Jawa Barat menulis surat untuk Presiden Joko Widodo untuk menanyakan kejelasan kasus kematian anaknya, Evi Noviyanti (36).
Dua tahun lalu, sang anak ditemukan tewas di area parkir RS Al Khafji, Arab Saudi pada Kamis (26/3/2022).
Saat ditemukan, kondisi tubuh warga Desa Cibiuk, Kecamatan Ciranjang, Cianjur ini penuh lebam.
Evi diduga dianiaya, dan tubuhnya digeletakkan di parkiran rumah sakit hingga meninggal dunia.
Baca juga: Ibu TKW di Cianjur Surati Jokowi Adukan Pembunuhan Anaknya di Arab Saudi yang Tak Terungkap
Perempuan asal Cianjur tersebut ternyata sudah 10 tahun bekerja di Arab Saudi.
Ai Rukiah, dikutip dari Tribun Jabar bercerita keluarga sempat syok saat tahu Evi ditemukan tewas dengan sejumlah luka lebam.
Karena dua minggu sebelum kejadian, Evi sempat menghubungi keluarga melalui telepon dan mengabarkan jika keadannya baik-baik saja dna tak ada masalah.
"Tak ada masalah, dua minggu sebelum meninggal anak saya sempat menelpon dulu dan mengabarkan semuanya baik-baik saja," ujar Ai ditemui di rumahnya si Kampung Kaum Kaler RT 03/15, Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Rabu (15/12/2021).
Sementara itu sang adik, Rifaldi (31) berharap agar kasus pematian sang kakak segera terungkap dan keluarga mendapatkan haknya.
"Kakak saya sudah bekerja selama 11 tahun, namun pengakuan majikan katanya baru 9 tahun," kata Rifaldi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.