KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com- Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran pabrik alumunium foil di kawasan industri Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Jumat (19/8/2022).
Kobaran api yang melahap bangunan pabrik itu kini sudah dalam proses pendinginan, Jumat siang.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dan sekarang masih menentukan penyebab dan kerugiannya," kaya Kapolsek Gunung Putri Kompol Bayu Tri Nugraha saat dihubungi Kompas.com, Jumat.
Baca juga: 6 Jam Kebakaran di Pabrik Alumunium Foil di Gunung Putri Bogor Belum Juga Padam
Bayu menjelaskan, kebakaran besar ini terjadi mulai pukul 05.30 WIB. Saat itu, warga sempat melihat api keluar diiringi ledakan. Tak berselang lama, kepulan asap keluar membumbung tinggi.
Peristiwa kebakaran besar itu pun terekam kamera warga dan viral di media sosial.
"Kejadian jam setengah lima, mobil damkar yang diterjunkan ada 14 unit, dari Kabupaten Bogor 12 dan Kota Bogor 2 unit," terang Bayu.
Sementara itu, Komandan Regu Damkar Kabupaten Bogor, Hendra mengakui proses pemadaman berlangsung lama karena ada kendala berupa sulitnya mengakses sumber air di lokasi.
Baca juga: Kebakaran Pabrik di Gunung Putri Bogor, Puluhan Mobil Pemadam Diterjunkan
Tidak hanya itu, pada saat awal kebakaran, mobil Damkar juga kesulitan menjangkau titik lokasi yang berada di tempat padat penduduk.
"Titik sumber airnya jarang sehingga kita memanfaatkan hydrant dari pabrik lain dan kolam air. Kemudian lokasi di sini padat penduduk ya sehingga tadi mobil tidak dapat masuk ke dalam membackup, jadi unit mobil kecil aja yang masuk," ungkapnya.
Menurut dia, saat itu warga sekitar langsung diminta atau diimbau mengevakuasi diri agar tidak terkena imbas dari kebakaran tersebut.
Baca juga: Kebakaran Gudang Minyak Ilegal di Jambi, Propam Periksa Perwira Menengah
"karena terkontaminasi oleh panas jadi kita backup juga warga sini, apalagi di sini kan kawasan padat penduduk," ujarnya.
"Mereka menyelamatkan diri ke rumah Pak RT dan tidak ada laporan korban," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.