Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BERITA FOTO: Korban Tanah Bergerak di Bojong Koneng Mengungsi di Tenda

Kompas.com - 22/09/2022, 10:26 WIB
Kristianto Purnomo

Penulis

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Sebanyak 354 keluarga atau 1.178 jiwa yang menempati rumah di Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terdampak pergeseran tanah.

Dari data di posko pengungsi, sebanyak 97 orang warga terpaksa tinggal di tenda pengungsian di lapangan Kampung Curug yang disediakan Dinas Sosial.

Selain itu ada 19 orang warga terdampak mengungsi mandiri ke tempat saudara.

Suasana posko pengungsi korban tanah bergerak di Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (19/9/2022). Berdasar data di posko pengungsian sebanyak 71 unit rumah mengalami kerusakan dan 116 orang terpaksa mengungsi.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Suasana posko pengungsi korban tanah bergerak di Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (19/9/2022). Berdasar data di posko pengungsian sebanyak 71 unit rumah mengalami kerusakan dan 116 orang terpaksa mengungsi.

Baca juga: BERITA FOTO: Tanah Bergerak, Akses Jalan Kampung Curug Rusak Parah

Dari pantauan Kompas.com di posko pengungsi, sejumlah petugas dinas sosial tampak menghibur anak-anak yang turut mengungsi.

Mereka bermain bersama untuk menghilangkan kejenuhan di tenda pengungsian.

Sebagian besar pengungsi adalah anak-anak, lansia, dan ibu-ibu. Di dalam tenda pengungsian, velbed disiapkan bagi pengungsi.

Anak-anak bermain di posko pengungsi korban tanah bergerak di Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (19/9/2022). Berdasar data di posko pengungsian sebanyak 71 unit rumah mengalami kerusakan dan 116 orang terpaksa mengungsi.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Anak-anak bermain di posko pengungsi korban tanah bergerak di Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (19/9/2022). Berdasar data di posko pengungsian sebanyak 71 unit rumah mengalami kerusakan dan 116 orang terpaksa mengungsi.

Sementara di kampung sejumlah warga tampak memperbaiki akses jalan agar bisa dilewati warga.

Hingga kini, pergeseran tanah itu masih mengancam ratusan rumah dan fasilitas umum (fasum) di wilayah tersebut.

Staf Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Jalaludin mengatakan, hujan dengan intensitas tinggi yang cukup lama mengakibatkan keretakan tanah sepanjang satu kilometer pada Rabu (14/9/2022) pukul 16.00 WIB.

Suasana posko pengungsi korban tanah bergerak di Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (19/9/2022). Berdasar data di posko pengungsian sebanyak 71 unit rumah mengalami kerusakan dan 116 orang terpaksa mengungsi.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Suasana posko pengungsi korban tanah bergerak di Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (19/9/2022). Berdasar data di posko pengungsian sebanyak 71 unit rumah mengalami kerusakan dan 116 orang terpaksa mengungsi.

Baca juga: Korban Tanah Bergerak di Bojong Koneng Bogor Butuh Sembako dan Penerangan

Pergeseran tanah semakin parah di kampung itu pada Kamis (15/9/2022) siang.

Jalal menuturkan, pergeseran tanah itu saat ini masih menyisakan retakan-retakan di tanah, dinding, dan lantai di ratusan unit rumah yang dihuni 354 keluarga.

Bahkan, akses jalan sudah tidak bisa dilewati oleh roda empat akibat keretakan tanah tersebut.

Di samping itu, pihaknya juga mencatat fasilitas umum yang terdampak akibat pergeseran tanah. Fasilitas umum tersebut meliputi, tempat ibadah, villa dan akses jalan yang menghubungkan tempat wisata.

Suasana posko pengungsi korban tanah bergerak di Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (19/9/2022). Berdasar data di posko pengungsian sebanyak 71 unit rumah mengalami kerusakan dan 116 orang terpaksa mengungsi.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Suasana posko pengungsi korban tanah bergerak di Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (19/9/2022). Berdasar data di posko pengungsian sebanyak 71 unit rumah mengalami kerusakan dan 116 orang terpaksa mengungsi.

"Jadi kalau sampai sekarang itu sudah dua hari dan Alhamdulillah tidak ada korban jiwa," ujarnya.

Meski demikian, ia meminta warga untuk terus waspada karena wilayah tersebut berpotensi terjadi pergerakan tanah apabila hujan turun.

Tim TRC beserta aparat desa bergantian memonitoring lokasi pergeseran tanah karena struktur tanah yang masih labib. Adapun kebutuhan dasar yang dibutuhkan saat ini, logistik tanggap darurat, air bersih dan toilet.

Suasana posko pengungsi korban tanah bergerak di Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (19/9/2022). Berdasar data di posko pengungsian sebanyak 71 unit rumah mengalami kerusakan dan 116 orang terpaksa mengungsi.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Suasana posko pengungsi korban tanah bergerak di Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (19/9/2022). Berdasar data di posko pengungsian sebanyak 71 unit rumah mengalami kerusakan dan 116 orang terpaksa mengungsi.

Baca juga: Tanah Bergerak di Bojong Koneng, Pemkab Bogor Tetapkan Status Tanggap Darurat

"Situasi akhir belum kondusif, tanah masih bergerak di wilayah tersebut dan listrik sudah dipadamkan oleh PLN.

Tim masih bergantian memonitoring lokasi karena dikhawatirkan apabila hujan turun akan terjadi pergerakan tanah kembali," jelas dia.

Anak-anak bermain di posko pengungsi korban tanah bergerak di Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (19/9/2022). Berdasar data di posko pengungsian sebanyak 71 unit rumah mengalami kerusakan dan 116 orang terpaksa mengungsi.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Anak-anak bermain di posko pengungsi korban tanah bergerak di Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (19/9/2022). Berdasar data di posko pengungsian sebanyak 71 unit rumah mengalami kerusakan dan 116 orang terpaksa mengungsi.

(Penulis Kontributor Kabupaten Bogor, Afdhalul Ikhsan | Editor Gloria Setyvani Putri)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Orang Alami Pembacokan di Cicalengka, Pelaku Diduga Gerombolan Bermotor

7 Orang Alami Pembacokan di Cicalengka, Pelaku Diduga Gerombolan Bermotor

Bandung
Pelaku Mutilasi di Ciamis Ditahan di Sel Khusus, Ini Alasannya

Pelaku Mutilasi di Ciamis Ditahan di Sel Khusus, Ini Alasannya

Bandung
7 Pengguna Jalan di Cicalengka Jadi Korban Pembacokan OTK

7 Pengguna Jalan di Cicalengka Jadi Korban Pembacokan OTK

Bandung
Detik-detik Duel Maut Siswa SMP di Sukabumi, Satu Orang Meninggal

Detik-detik Duel Maut Siswa SMP di Sukabumi, Satu Orang Meninggal

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Menikmati Jalan Braga Bandung yang Tak Lagi Macet pada Akhir Pekan

Menikmati Jalan Braga Bandung yang Tak Lagi Macet pada Akhir Pekan

Bandung
Polisi Olah TKP Kasus Oknum Brimob yang Tabrak Warga sampai Tewas

Polisi Olah TKP Kasus Oknum Brimob yang Tabrak Warga sampai Tewas

Bandung
Kisruh Birokrat di Cianjur Berakhir Damai, Banjir Air Mata dan Saling Cium Tangan

Kisruh Birokrat di Cianjur Berakhir Damai, Banjir Air Mata dan Saling Cium Tangan

Bandung
Tak Kunjung Diambil, 158 Sepeda Motor Hasil Razia Polisi di Bandung 2 Tahun Terbengkalai

Tak Kunjung Diambil, 158 Sepeda Motor Hasil Razia Polisi di Bandung 2 Tahun Terbengkalai

Bandung
Bima Arya Tanggapi Peluang Berpasangan dengan Ridwan Kamil pada Pilkada Jabar 2024

Bima Arya Tanggapi Peluang Berpasangan dengan Ridwan Kamil pada Pilkada Jabar 2024

Bandung
Wisatawan Minta Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan Diperpanjang

Wisatawan Minta Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan Diperpanjang

Bandung
Gerindra Disebut Lirik Dedi Mulyadi untuk Pilkada Jabar 2024

Gerindra Disebut Lirik Dedi Mulyadi untuk Pilkada Jabar 2024

Bandung
Tangisan Pedih Anak Saat Ayah-Ibunya Tewas Tertabrak Kereta Api di Sukabumi

Tangisan Pedih Anak Saat Ayah-Ibunya Tewas Tertabrak Kereta Api di Sukabumi

Bandung
Bima Arya: Saya Siap Maju Pilkada Jabar 2024

Bima Arya: Saya Siap Maju Pilkada Jabar 2024

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com