“Jika rumah sakit sepi meski kasusnya turun-naik, Covid-19 ini akan dirasakan seperti virus flu biasa yang bisa tertangani dengan cukup istirahat secara mandiri,” katanya.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, Nina Susana Dewi mengatakan, capaian vaksinasi di Jabar sangat tinggi berkat kolaborasi antarpihak untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya vaksinasi.
Baca juga: 14.000 Tenaga Kesehatan di Solo Disuntik Vaksin Covid-19 Booster Kedua
Bahkan, berbagai upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dilakukan dengan berbagai cara seperti menggelar vaksinasi di berbagai kegiatan.
“Instruksi pertama dari Gubernur tentunya kemudian dilanjut dengan dukungan Forkopimda hingga sampai organisasi perangkat daerah sampai ke bawah menggencarkan gerakan vaksinasi,” katanya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang