SUKABUMI, KOMPAS.com - Sebuah mobil pikap tertabrak Kereta Api (KA) Pangrango di Kampung Kaler, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (6/10/2022) sekitar pukul 16.30 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi di perlintasan rel kereta api tersebut. Hanya saja, mobil Suzuki Carry platnomor F 8804 UV mengalami kerusakan pada bagian sebelah kanan depan.
Kepala Unit Penegakan Hukum Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor (Polres) Sukabumi Ipda M Yanuar Fajar mengungkapkan, kecelakaan lalu lintas antara mobil dengan kereta api ini terjadi di lintasan pintu kereta api.
Baca juga: Pengendara Sepeda di Madiun Tewas Tertabrak Kereta Api Singasari, Begini Kronologinya
"Kecelakaan ini berawal saat mobil Suzuki Carry melaju dari Al Muwahidin menuju Karangtengah saat melintasi jalan menanjak di perlintasan kereta api diduga mesin kendaraan mati," ungkap Yanuar dalam keterangan tertulis diterima Kompas.com Kamis (6/10/2022) petang.
Di saat bersamaan, kereta api Pangrango dari arah Bogor menuju Sukabumi melintas. Alhasil, bagian depan kereta menabrak bagian samping kanan mobil Suzuki Carry.
"Mobil mengalami kerusakan pada bagian sebelah kanan depan," ujar dia.
Sopir Suzuki Carry Dede Miftahudin (19) warga Kampung Cijulang, Desa Darmareja, Kecamatan Nagrak selamat dalam kecelakaan tersebut.
Sementara itu, laju kereta api sempat terhambat beberapa menit. Setelah mobil dievakuasi bersama masyarakat, kereta kembali melanjutkan perjalanan menuju Sukabumi.
Baca juga: Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta Api Saat Menyeberang Rel di Kediri
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.