Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Gempa Cianjur Sembelit karena Banyak Makan Mi Instan, Minta Dikirim Sayur dan Buah

Kompas.com - 25/11/2022, 06:00 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Sejumlah pengungsi gempa bumi di Kampung Cikamunding, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mulai mengeluhkan sembelit.

Diduga mereka mulai mengalami gangguan pencernaan karena setiap hari makan mi instan.

"Dari awal kejadian, kami di tenda pengungsian setiap hari memakan mi instan yang dikirim dari beberapa orang yang datang kesini," ucap Adelia, salah seorang pengungsi di Cikamunding, Kamis (24/11/2022).

Baca juga: Video Viral Monyet Masuk Rumah dan Curi Mi Instan, Ini Kata BKSDA

Namun, kata dia, karena terlalu sering mengkonsumsi mi instans banyak warga yang mengeluhkan sakit perut dan sembelit. 

Keadaan itu ditambah kondisi cuaca yang sering hujan.

"Hampir semuanya mengeluhkan masalah pencernaan, karena seing makan mie instan, dan tenda yang masih belum layak," kata dia.

Ia berharap, pemerintah dapat segera mengirimkan makanan yang memiliki kandungan berserat tinggi, seperti sayuran dan buah-buahan.

Baca juga: Anggota Kongres Pemda se-Asia Timur Kumpulkan Rp 1,5 Miliar untuk Korban Gempa Cianjur

Sementara itu, Anggota DPR RI Dapil Cianjur Eddy Soeparno membenarkan masih banyak pengungsi yang bergantung mengkonsumsi mie instan.

Edi pun meminta, para donatur untuk mengirimkan beras, susu, telur dan sarden yang merupakan produk tahan lama tetapi sehingga nyaman untuk dikonsumsi.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Pengungsi Gempa Cianjur Keluhkan Sembelit Karena Sering Makan Mi, Minta Donatur Kirim Sayur dan Buah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Bandung
Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir

Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir

Bandung
Protes Jalan Rusak, Warga Tanami Pohon Pisang di Jalan Depan Gerbang Kantor Pemkab Bandung Barat

Protes Jalan Rusak, Warga Tanami Pohon Pisang di Jalan Depan Gerbang Kantor Pemkab Bandung Barat

Bandung
Bukan Tak Diupah, Diungkap Motif Tukang Kebun Bunuh Majikan di Bandung

Bukan Tak Diupah, Diungkap Motif Tukang Kebun Bunuh Majikan di Bandung

Bandung
Terungkap, Pria Dibunuh dan Dicor di Bandung Barat Direncanakan 2 Hari Sebelumnya

Terungkap, Pria Dibunuh dan Dicor di Bandung Barat Direncanakan 2 Hari Sebelumnya

Bandung
Ijal yang Bunuh dan Cor Mayat Didi di Bandung Barat Sempat Menyamar Pakai Kostum Badut di Jakarta

Ijal yang Bunuh dan Cor Mayat Didi di Bandung Barat Sempat Menyamar Pakai Kostum Badut di Jakarta

Bandung
Bentrok Maut 2 Ormas di Bandung, Polisi: Mereka Sudah Sepakat Berdamai

Bentrok Maut 2 Ormas di Bandung, Polisi: Mereka Sudah Sepakat Berdamai

Bandung
BI Banten Temukan 28 Lembar Uang Palsu Selama Ramadhan 2024

BI Banten Temukan 28 Lembar Uang Palsu Selama Ramadhan 2024

Bandung
Bunga Bangkai Raksasa Mekar Sempurna di Kebun Raya Cibodas

Bunga Bangkai Raksasa Mekar Sempurna di Kebun Raya Cibodas

Bandung
4 Bulan di 2024, Pasien DBD Kabupaten Kuningan Naik Lebihi Tahun 2023

4 Bulan di 2024, Pasien DBD Kabupaten Kuningan Naik Lebihi Tahun 2023

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com