KOMPAS.com - Gempa Cianjur yang terjadi pada Senin (21/11/2022) mengakibatkan Muchtar Ali (20), kernet truk towing, hilang. Ia diduga terseret longsor di Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Demi menemukan putranya, Abdul Aziz mendatangi lokasi longsor dengan harapan segera bertemu anaknya. Ia menyaksikan proses evakuasi yang dilakukan oleh tim SAR.
Pada Jumat (25/11/2022), tim SAR berhasil mengevakuasi badan truk towing, tetapi keberadaan Muchtar Ali belum diketahui.
"Sampai sekarang masih belum ditemukan anak saya. Towingnya kemarin sudah ditarik, tapi anak saya masih belum ketemu," ujar pria yang tinggal di Bali ini, Sabtu (26/11/2022), dikutip dari Tribunnews.
Baca juga: Kala Pengungsi di Cianjur Bilang I Love You ke Ridwan Kamil Usai Santap Sepotong Pizza
Abdul mengatakan, dirinya akan berada di Cianjur hingga putranya ditemukan.
"Saya pengen ketemu sama anak saya, karena itu anak saya satu-satunya. Saya minta doanya agar cepat ketemu anak saya," ucapnya.
Ia memberikan sedikit gambaran mengenai putranya. Di Cianjur, Ali tinggal bersama kakeknya.
"Anak saya Ali ini jadi kernet, awalnya saya bawa ke Bali ternyata dia nggak betah di Bali, baliklah kumpul sama kakeknya di sini, jadi ngernet sama sopir towing," ungkapnya.
Abdul menuturkan, ia terakhir berkomunikasi dengan sang anak sekitar satu bulan lalu. Kala itu, Ali meminta izin kepada sang ayah bahwa ingin menikah.
"Terakhir kontak sama anak saya bulan yang lalu, dia mau minta nikah sama saya. Tapi setelah itu lepas kontak sama saya. Saya berdoa hanya pengen anak saya cepet ketemu. Sampai ketemu baru saya pulang ke Bali," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kernet Truk Belum Ditemukan, Abdul Azis: Saya enggak Pulang ke Bali Sebelum Anak Saya Ketemu
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.