Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Lebih Dekat 'Masjid Apung' Al Jabbar Bandung...

Kompas.com - 26/12/2022, 20:18 WIB
Dendi Ramdhani,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Masjid terbesar milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Masjid Al Jabbar, akan diresmikan pada Jumat (30/12/2022).

Untuk diketahui, masjid tersebut dibangun lintas kepemimpinan. Pertama kali digagas pada 2017 di era kepemimpinan Gubernur Ahmad Heryawan dan dilanjutkan Gubernur Ridwan Kamil.

Masjid Al Jabbar didirikan di kawasan Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat. Luas lahan yang digunakan mencapai 26 hektar.

Baca juga: Daya Tarik Masjid Al-Jabbar yang Habiskan Rp 1 Triliun, Desain hingga Fasilitas

 

Adapun bangunan masjidnya memakan lahan 2,9 hektar yang berada di tengah danau seluas 6,9 hektar. Karena itu, masjid tersebut dijuluki 'Masjid Apung'.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, dari kejauhan, masjid tersebut terlihat megah dengan empat menara menjulang.

Bagian dalam Masjid Al JabbarKOMPAS.COM/DENDI RAMDHANI Bagian dalam Masjid Al Jabbar

 

Masjid itu terbilang unik karena bentuk kubahnya menyerupai sisik ikan. Berdasakran data Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat, penutup kubah utama menggunakan 6.136 lembar kaca.

Masjid itu memiliki area parkir yang luas menyatu dengan taman atau plaza. Para pengunjung akan masuk melewati jembatan yang diiringi gemercik air mancur.

Baca juga: Ridwan Kamil Tebar 7.000 Undangan untuk Peresmian Masjid Al Jabbar

Setelah melewati jembatan, akan terlihat halaman masjid berlantai maluas dengan beberapa koridor. Gemercik ari mancur mengiringi langkah kaki dari jembatan menuju area halaman masjid.

Area dalam masjid terbagi dua. Lantai bawah untuk jemaah pria dan lantai atas khusus untuk jemaah wanita.

Untuk menambah kenyamanan jemaah, di dalam masjid dibangun pilar-pilar yang berfungsi sebagai pendingin udara serta tempat menyimpan Al Quran. Konsep itu terinspirasi dari Masjid Nabawi di Madinah.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum saat meninjau Masjid Al Jabbar di Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (26/12/2022).KOMPAS.COM/DENDI RAMDHANI Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum saat meninjau Masjid Al Jabbar di Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (26/12/2022).

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, jika seluruh area masjid digunakan untuk shalat, maka daya tampungnya bisa mencapai 50.000 jamaah.

Untuk area dalam masjid bisa menampung 20.000 orang dan di lantai atas masjid yang dikhususkan untuk wanita bisa digunakan 2.000-3.000 orang.

"Di luar ada alun-alun kalau luber di dalam itu bisa digunakan shalat sudah dikasih garis saf juga, kapasitanya 20.000 juga. Keliling sana sini kalau dipakai shalat kapasitas sebenarnya masjid ini sekitar 50.000 jamaah sudah kayak stadion," kata Emil, sapaan akrabnya, Senin (26/12/2022).

Emil menjelaskan, ada empat proyek yang dibangun di Masjid Al Jabbar. Pertama,  bangunan masjid, kedua area museum Rasul dan sejarah Islam nusantara. Untuk museum, baru bisa dibuka untuk umum pada Februari 2023.

"Al Jabbar ini gak hanya masjid. Jadi proyek pertama adalah masjid, proyek kedua di bawahnya ada museum rasul dan sejarah islam nusantara dan Jawa Barat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Bandung
Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

Bandung
Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Bandung
Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Bandung
Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Bandung
Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Bandung
BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

Bandung
Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com