Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Permintaan Darah di PMI Kota Cirebon Meningkat, Stok Mulai Menipis

Kompas.com - 12/01/2023, 15:08 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com – Permintaan darah di Kota Cirebon, Jawa Barat, mengalami peningkatan drastis pada Januari 2023 sekitar 20 hingga 30 persen dari permintaan normal harian.

Kondisi permintaan yang meningkat dalam momen ini, tidak seimbang dengan kondisi ketersediaan stok.

Pelaksana Pencari Pelestari Donor Darah Sukarela PMI Kota Cirebon Ismail Saleh, menyampaikan, peningkatan permintaan darah donor ini terjadi sejak akhir tahun 2023 hingga hari ini, Kamis (12/1/2023).

Baca juga: Warga Semarang Bisa Dapat Minyak Goreng Gratis, Syaratnya Harus Jadi Donor Darah

Dalam kurun waktu tersebut, permintaan harian meningkat mencapai sekitar 70 hingga 80 labu perhari, dari permintaan normal sekitar 50 sampai 60 labu per hari.

“Peningkatannya rata-rata 20 hingga 30 persen. Angkanya 70 sampai 80 labu perhari, dari yang sebelumnya 50 sampai 60 labu perhari. Nah itu, kalau kita hanya bisa menyediakan stok hari itu, istilahnya stok menipis,” kata Ismail saat ditemui Kompas.com di kantornya, Kamis (12/1/2023).

Permintaan darah donor ini rata-rata untuk kebutuhan Hemodialisa (HD) atau cuci darah, pasien melahirkan, dan juga demam berdarah.

Kondisi intensitas hujan yang tinggi juga mempengaruhi terhadap peningkatan permintaan darah untuk DBD.

Permintaan yang meningkat, kata Ismail, dimulai setelah momen Natal, Tahun Baru, sampai hari ini.

Pasalnya sepanjang momen tersebut permintaan banyak, sedangkan pendonor darah minim.

Baca juga: Hendak Evakuasi Pohon Tumbang, Relawan PMI dan BPBD Sukoharjo Tersetrum Listrik, Satu Orang Meninggal Dunia

Banyak instansi yang libur, dan tidak aktif sehingga mengurangi intensitas darah donor harian.

Namun, meski demikian, tim PMI tidak menunggu tetapi sebaliknya menjemput bola dengan membuka layanan donor darah mobile di pusat-pusat keramaian.

Mereka membuka layanan di car free day, malam mingguan kota tua, dan beberapa tempat lainya.

“Kami juga sudah kerjasama hingga tingkat RW, jadi kami siap menggelar di tiap RW untuk melayani donor darah di tiap RW, di car free day, di malam mingguan kota, dan lainnya. Hasilnya efektif, tiap kegiatan PMI mendapatkan sekitar 50 labu,” tambah Ismail.

Irfan Muzi (38) salah satu warga yang mendonorkan darahnya di PMI, mengaku secara rutin menggelar kegiatan donor darah.

 

Ia membawa sebelas petugas di tempat kerjanya untuk mendonorkan darah sebagai upaya kemanusiaan. Menurutnya, donor darah penting, untuk kesehatan dan kemanusiaan.

“Pertama, kemanusiaan. Alasan utama. Alasan kedua, kesehatan. Kemanusiaan, tiap orang pasti membutuhkan adakalanya sakit. Kami ingin kontribusi di situ. Kalau kesehatan, darah kita diambil dan memproduksi ulang, otomatis kita sehat,” kata Irfan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Bandung
Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Bandung
Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Bandung
Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Bandung
Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Bandung
Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Bandung
Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Bandung
6 'Debt Collector' yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

6 "Debt Collector" yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

Bandung
Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Disidang Hari Ini

Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Disidang Hari Ini

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Daftar Puluhan Senjata Api yang Ditemukan di Sebuah Rumah di Bandung

Daftar Puluhan Senjata Api yang Ditemukan di Sebuah Rumah di Bandung

Bandung
Bey Pastikan Perbaikan 320 Jalan Berlubang di Jabar Selesai H-10 Lebaran

Bey Pastikan Perbaikan 320 Jalan Berlubang di Jabar Selesai H-10 Lebaran

Bandung
Puluhan Senjata Api dan Ribuan Peluru Ditemukan di Sebuah Rumah di Bandung

Puluhan Senjata Api dan Ribuan Peluru Ditemukan di Sebuah Rumah di Bandung

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com