Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Yeni Lolos dari Aksi Pembunuhan Berantai Bekasi-Cianjur, Kabur Jadi TKW ke Luar Negeri Sebelum Dibunuh

Kompas.com - 21/01/2023, 21:40 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Yeni, tenaga kerja wanita (TKW) hampir menjadi korban pembunuhan berantai oleh Wowon dan dua rekannya.

Wowon, Solihin alias Duloh dan M Dede Solehudin membunuh dengan cara memberi racun ke tiga orang di Bekasi, Jawa Barat.

Kemudian terungkap kasus pembunuhan sadis lainnya yang dilakukan Wowon, Duloh, dan Dede, sebanyak 6 orang di Cianjur dan Garut.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengungkap, ada satu target yang lolos dari pembunuhan para pelaku.

Korban ialah Yeni, merupakan anggota keluarga dari salah satu tersangka.

Yeni mengaku pada penyidik, dirinya hendak dibunuh karena mengetahui pembunuhan berantai yang dilakukan para pelaku di Cianjur.

"Kami temukan fakta baru, ada korban lain sebelum TKP Bekasi. Kami dapatkan kesaksian dari salah satu keluarga tersangka," kata Hengki di Cianjur, dikutip dari Tribunnews, Jumat (20/1/2023).

Baca juga: Ada Upacara Kawalu, Baduy Dalam Ditutup Bagi Wisatawan hingga 24 April 2023

Saksi jadi TKW ke luar negeri

Mengetahui aksi para pelaku, korban akhirnya pergi ke luar negeri dengan alasan untuk menjadi TKW.

"Saya juga hampir dibunuh dan melarikan diri kemudian jadi TKW," ucap Hengki menirukan perkataan Yeni.

Sebelumnya TKW yang menjadi korban tewas bernama Siti dibunuh saat menagih janji Wowon yang bisa menggandakan uang.

Siti disuruh mengambil uang di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), namun ternyata ditipu oleh Wowon dan dua temannya.

"Kemudian berkelanjutan terkait juga dengan identitas yang dihanyutkan ke laut ya, itu atas nama Siti juga, yang untuk Garut," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, Jumat.

Tidak hanya itu, salah satu pelaku ternyata mengumpulkan uang dari para korban dengan mengincar para TKW untuk ditipu.

Baca juga: Lapak Sementara Pedagang Pasar Godean Tak Layak, Bupati Sleman Digugat

"Kami temukan fakta baru lagi, ternyata Dede kumpulin dana dari TKW di luar negeri. Para saksi (korban penipuan) dijanjikan saat kembali ke Indonesia akan ada rumah bagus, penggandaan uang," kata Hengki, Jumat.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak sembilan orang menjadi korban pembunuhan berantai Wowon dan kawan-kawan, warga asal Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Aksi pembunuhan sadis ini terbongkar usai ditemukannya satu keluarga lemas tergeletak di rumah kontrakan daerah Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi.

Tiga diantaranya adalah istri dan 2 anak dari Wowon yang diracun karena mengetahui penipuan dan pembunuhan sebelumnya yang dilakukan oleh Wowon, M Dede Solehudin dan Solihin alias Duloh, di Cianjur dan Garut.

Baca juga: Fakta Seekor Buaya Bawa Jasad Balita yang Tewas Tenggelam, Ditarik hingga ke Tepi Sungai Mahakam

Para pelaku diketahui melakukan penipuan dengan modus mengaku memiliki kemampuan supranatural untuk memberi kesuksesan dan kekayaan.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Yeni Selamat dari Pembunuhan Berantai Wowon Cs, Kabur ke Luar Negeri Jadi TKW setelah Hampir Dibunuh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelaku Mutilasi di Ciamis Ditahan di Sel Khusus, Ini Alasannya

Pelaku Mutilasi di Ciamis Ditahan di Sel Khusus, Ini Alasannya

Bandung
7 Pengguna Jalan di Cicalengka Jadi Korban Pembacokan OTK

7 Pengguna Jalan di Cicalengka Jadi Korban Pembacokan OTK

Bandung
Detik-detik Duel Maut Siswa SMP di Sukabumi, Satu Orang Meninggal

Detik-detik Duel Maut Siswa SMP di Sukabumi, Satu Orang Meninggal

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Menikmati Jalan Braga Bandung yang Tak Lagi Macet pada Akhir Pekan

Menikmati Jalan Braga Bandung yang Tak Lagi Macet pada Akhir Pekan

Bandung
Polisi Olah TKP Kasus Oknum Brimob yang Tabrak Warga sampai Tewas

Polisi Olah TKP Kasus Oknum Brimob yang Tabrak Warga sampai Tewas

Bandung
Kisruh Birokrat di Cianjur Berakhir Damai, Banjir Air Mata dan Saling Cium Tangan

Kisruh Birokrat di Cianjur Berakhir Damai, Banjir Air Mata dan Saling Cium Tangan

Bandung
Tak Kunjung Diambil, 158 Sepeda Motor Hasil Razia Polisi di Bandung 2 Tahun Terbengkalai

Tak Kunjung Diambil, 158 Sepeda Motor Hasil Razia Polisi di Bandung 2 Tahun Terbengkalai

Bandung
Bima Arya Tanggapi Peluang Berpasangan dengan Ridwan Kamil pada Pilkada Jabar 2024

Bima Arya Tanggapi Peluang Berpasangan dengan Ridwan Kamil pada Pilkada Jabar 2024

Bandung
Wisatawan Minta Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan Diperpanjang

Wisatawan Minta Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan Diperpanjang

Bandung
Gerindra Disebut Lirik Dedi Mulyadi untuk Pilkada Jabar 2024

Gerindra Disebut Lirik Dedi Mulyadi untuk Pilkada Jabar 2024

Bandung
Tangisan Pedih Anak Saat Ayah-Ibunya Tewas Tertabrak Kereta Api di Sukabumi

Tangisan Pedih Anak Saat Ayah-Ibunya Tewas Tertabrak Kereta Api di Sukabumi

Bandung
Bima Arya: Saya Siap Maju Pilkada Jabar 2024

Bima Arya: Saya Siap Maju Pilkada Jabar 2024

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com