Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepekan Kasus Tabrak Lari Selvi Amalia, Polisi Belum Mampu Tangkap Pelaku, padahal Saksi dan CCTV Sudah Diperiksa

Kompas.com - 27/01/2023, 16:48 WIB
David Oliver Purba

Editor

CIANJUR, KOMPAS.com – Sudah sepekan kasus tabrak lari mahasiswi asal Cianjur, Jawa Barat, Selvi Amalia Nuraini (19), bergulir.

Namun, hingga kini, polisi belum juga mampu menangkap pelaku.

Sebelumnya terdapat perbedaan pelaku yang menabrak Selvi hingga tewas.

Baca juga: Keluarga Sebut Selvi Amalia Ditabrak Innova Milik Polisi, Bukan Audi A8, Mobil Pelaku Parkir di TKP Kasus Wowon dkk

Kapolres Cianjur Doni Hermawan mengatakan, berdasarkan keterangan saksi dan rekaman kamera CCTV, penabrak memakai mobil Audi A8 berwarna hitam. 

Baca juga: Detik-detik Tabrak Lari yang Renggut Nyawa Mahasiswi Cianjur, Saksi Sebut Selvi Amalia Terlindas Mobil yang Dikawal Patwal Polisi

Doni menyebut bahwa mobil yang menabrak Selvi di Jalan Raya Bandung-Cianjur, pada Jumat (20/1/2023) itu memaksa masuk iring-iringan mobil pengawalan polisi.

Baca juga: Misteri Mobil Penabrak Selvi Amalia, Kuasa Hukum Keluarga Minta Goresan Mobil Innova Diperiksa ke Labfor

“Kendaraan tersebut merupakan kendaraan yang masuk ke dalam rombongan pengawalan, dalam artian bukan dalam rombongan inti dan memaksa masuk ke dalam rombongan pengawalan. Kami pastikan mobil tersebut bukan rangkaian dari pengawalan, tetapi mobil yang ikut masuk kedalam rombongan,” ujar Doni, saat konferensi pers di Mapolres Cianjur, Rabu (25/1/2023).

Doni mengatakan, warga sempat menghentikan mobil tersebut. Di dalam kendaraan ada tiga penumpang.

Namun, warga tidak sempat mencatat nama para penumpang. Sementara pelat Audi A8 tersebut diduga palsu.

Polisi saat ini masih memburu pelaku yang kabur.

Versi keluarga, penabrak naik Innova 

Sementara, pihak keluarga Selvi menyebut penabrak mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Suryakancana (Unsur) Cianjur itu adalah mobil Toyota Kijang Innova rombongan polisi.

Yudi Junadi, kuasa hukum keluarga Selvi mengatakan, hal itu diketahui dari sejumlah saksi di lokasi kejadian serta rekaman kamera CCTV yang didapat.

“Rombongan itu ada 7-8 mobil. Keterangan saksi-saksi di lapangan yang menabrak adalah salah satu mobil yang ada di rombongan itu,” kata Yudi kepada wartawan, Rabu.

Yudi juga meminta polisi untuk memeriksa goresan yang ada di mobil Innova ke Laboratorium Forensik (Labfor) untuk membuktikan siapa yang menabrak Selvi.

Yudi mengatakan, berdasarkan rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian, mobil Innova tersebut berada dalam iring-iringan patwal polisi.

Dari penelusuran juga diketahui Innova tersebut berada di TKP pembunuh berantai Wowon dkk di Kecamatan Ciranjang, Cianjur.

"Berdasarkan hasil penelusuran rekan-rekan mahasiswa, mobil Toyota Innova yang terparkir di lokasi (pembunuh berantai) Wowon Cs itu disimpan, pengemudinya naik mobil lain, dan sekitar pukul 22.00 WIB malam baru diambil lagi," kata Yudi dikutip dari Tribun Jabar, Kamis (26/1/2023).

Dari beberapa bukti yang dikumpulkan Yudi dan timnya, mobil tersebut bukan penyusup atau kendaraan liar yang masuk dalam iring-iringan patwal.

Yudi sendiri tak mengetahui persis apakah mobil Audi yang dimaksud Kapolres Cianjur melintas sebelum atau sesudah terjadinya kecelakaan.

"Saya enggak tahu, yang penting dalam rombongan itu tidak ada mobil Audi. Tetapi saya cenderung mobil Audi itu sebelumnya (melintas), karena jaraknya jauh dan harus melihat CCTV yang berdurasi lebih panjang," katanya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul: Kuasa Hukum Mahasiswi Cianjur yang Jadi Korban Tabrak Lari Minta Polisi Cek Dua Kendaraan Ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sampel Kandungan 'Septic Tank' CSB Mall yang Tewaskan 4 Teknisi Diambil

Sampel Kandungan "Septic Tank" CSB Mall yang Tewaskan 4 Teknisi Diambil

Bandung
Jatuh Bangun Perempuan Asal Tasikmalaya Bangun Usaha Hijab yang Kini Diburu Konsumen

Jatuh Bangun Perempuan Asal Tasikmalaya Bangun Usaha Hijab yang Kini Diburu Konsumen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Patok Tarif Seenaknya, 25 Juru Parkir Liar di Karawang Ditangkap

Patok Tarif Seenaknya, 25 Juru Parkir Liar di Karawang Ditangkap

Bandung
Pemprov Jabar Targetkan 11 Juta Ton Gabah Kering Giling di 2024

Pemprov Jabar Targetkan 11 Juta Ton Gabah Kering Giling di 2024

Bandung
Dramatis, Polisi Tangkap Tangan Curanmor di Jalan Cirebon–Kuningan

Dramatis, Polisi Tangkap Tangan Curanmor di Jalan Cirebon–Kuningan

Bandung
Video Viral Parkir di Minimarket Karawang Rp 15.000 untuk THR

Video Viral Parkir di Minimarket Karawang Rp 15.000 untuk THR

Bandung
Jasad Wisatawan Bandung Ditemukan 4 Km dari Pantai Cidamar

Jasad Wisatawan Bandung Ditemukan 4 Km dari Pantai Cidamar

Bandung
HUT ke 383, Kabupaten Bandung Masih Terjerat Problem Sampah

HUT ke 383, Kabupaten Bandung Masih Terjerat Problem Sampah

Bandung
Jadi Sorotan, Jalur Wisata Bandung Selatan Kerap Macet

Jadi Sorotan, Jalur Wisata Bandung Selatan Kerap Macet

Bandung
Atasi Pungli di Masjid Al Jabbar, Bey Machmudin Libatkan Aher dan Ridwan Kamil

Atasi Pungli di Masjid Al Jabbar, Bey Machmudin Libatkan Aher dan Ridwan Kamil

Bandung
Pasca-Lebaran Harga Sembako Turun, Pedagang Cirebon Semringah Penjualan Tembus Lebih dari 1 Ton

Pasca-Lebaran Harga Sembako Turun, Pedagang Cirebon Semringah Penjualan Tembus Lebih dari 1 Ton

Bandung
Sepasang Mahasiswa yang Mau Kuburkan Bayi di Jatinagor Jadi Tersangka

Sepasang Mahasiswa yang Mau Kuburkan Bayi di Jatinagor Jadi Tersangka

Bandung
Tukang Kebun Mengaku Bunuh Honorer di KBB untuk Bela Diri, Kubur Jenazah di Dapur karena Panik

Tukang Kebun Mengaku Bunuh Honorer di KBB untuk Bela Diri, Kubur Jenazah di Dapur karena Panik

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com