Sularso menyebutkan, anggotanya menyita barang bukti hasil dari penangkapan itu.
Barang bukti tersebut berupa ponsel dan sepeda motor yang diduga digunakan untuk tawuran.
Baca juga: 12 Remaja Anggota Geng Motor di Pekanbaru Lakukan Begal, Celurit hingga Double Stick Disita
Dengan adanya penangkapan tersebut, aksi tawuran antar kelompok berhasil dihindari dan tidak ada korban dalam kejadian ini.
"Rencana pelaku dilakukan pembinaan dengan memanggil orang tua pelaku dan perwakilan dari kantor desa masing masing. Dengan tujuan sama-sama melakukan pembinaan terhadap warganya," pungkas Sularso.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang