Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Baru Dugaan Kasus Polisi Aniaya Mantan Pacar di Bandung, Propam Polda Jabar Beri Bantahan

Kompas.com - 08/03/2023, 18:21 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - IS, Anggota Satuan Reserse Narkoba diduga terlibat dalam kasus penganiayaan terhadap perempuan berinisial ST yang merupakan mantan pacarnya, di salah satu hotel di Bandung, Jawa Barat.

Buntut dugaan tersebut, Kabid Propam Polda Jabar, Kombes Yohan Priyoto mengatakan, IS kini tengah menjalani proses pemeriksaan di Sukabumi.

“Sudah (diperiksa) dan masih berproses. Sementara anggota masih periksa di Sukabumi,” kata Yohan, dikutip dari TribunJabar.id pada Rabu (8/3/2023).

Menurut Yohan, berdasarkan hasil pemeriksaan, IS tidak terbukti melakukan penganiayaan terhadap ST.

“Intinya tidak benar anggota (Polres Sukabumi) aniaya wanita tersebut,” ujar Yohan.

Baca juga: Polda Jabar Periksa Polisi yang Diduga Aniaya Mantan Pacarnya di Bandung

Dia menyampaikan, petugas kini masih mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi, yang berarti proses pemeriksaan kasus tersebut dilanjutkan.

“Kalau sudah selesai akan kita informasikan lewat Humas (Polda Jabar),” pungkasnya.

Sebelumnya, foto ST yang disebut mengalami penganiayaan di sebuah hotel di Bandung, Jawa Barat, viral di media sosial.

Korban ditemukan ditemukan oleh teman-temannya dalam kondisi berlumuran darah akibat dugaan penganiayaan tersebut.

Selain dianiaya, korban juga disebut diminta melakukan percobaan bunuh diri oleh pelaku yang merupakan mantan pacarnya.

Baca juga: Cemburu Istri Digoda, Pria di Lumajang Bacok Saudaranya, Kini Diburu Polisi

Pernyataan Kapolres Sukabumi

Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Zainal Abidin membenarkan bahwa terduga pelaku penganiayaan tersebut adalah polisi yang bertugas di Polres Sukabumi.

Dia menerangkan, pihaknya belum bisa membeberkan kronologi kejadian, namun dia mengaku prihatin dengan kondisi korban yang kini mendapat perawatan di rumah sakit.

"Pertama saya sampaikan keprihatinan terhadap saudari S atas musibah yang menimpanya terlepas nanti dari kronologisnya seperti apa," ucap Zainal, Senin (6/3/2023), dikutip dari Tribunnews.com, Rabu (8/3/2023).

Zainal memastikan, kasus tersebut telah dilaporkan kepada pihak kepolisian oleh salah satu teman korban.

"Kami membenarkan apa yang disampaikan oleh pihak pelapor, saudari S atau temannya, terkait salah satu personel di Polres Sukabumi kota, memang betul," jelasnya.

"Posisi kita sama-sama menunggu, nanti hasilnya seperti apa," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Bandung
Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com