Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa Bumi Cianjur Terjadi di Tengah Hujan Lebat, Warga Panik dan Bingung

Kompas.com - 29/03/2023, 15:33 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Reni Susanti

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Gempa bumi bermagnitudo 4.0 mengguncang wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Rabu (29/3/2023). 

Warga yang merasakan getaran cukup hebat sempat panik dan kebingungan. 

Pasalnya, gempa terjadi di tengah hujan lebat yang membuat sebagian warga urung berlari ke luar rumah untuk menyelamatkan diri.

Baca juga: Jenazah Diduga Korban Gempa Cianjur Ditemukan Tinggal Kerangka di Lokasi Longsor 

“Panik, takut, bingung juga mau keluar hujan lebat, hanya bisa takbir dan berlindung di bawah lemari dengan anak-anak,” kata Savitri (31), warga Kelurahan Sayang, Cianjur, kepada Kompas.com, Rabu. 

Meski hanya beberapa detik, Savitri mengaku guncangannya cukup dirasakan hingga membuat daun jendela bergetar dan berbunyi. 

“Sempat terdengar suara gemuruh juga, jadinya trauma seperti yang lalu itu,” ucap dia.

Baca juga: RSHS Bandung Tangani 71 Korban Gempa Bumi Cianjur

Sementara Naura (15), siswa SMP ini mengaku panik saat gempa terjadi persis ketika gempa menghancurkan beberapa bulan lalu. 

“Tapi, karena sudah banyak siswa yang pulang, saat berlarian ke luar itu tidak begitu banyak,” kata Naura. 

Naura mengaku sempat terjatuh saat berebut pintu keluar kelas dengan siswa lain. 

“Jatuh lagi, persis waktu gempa dulu, juga jatuh. Tapi, alhamdulillah tidak apa-apa, hanya panik saja,” ujar Naura. 

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Bandung, Teguh Rahayu mengatakan, gempa tektonik yang terjadi di wilayah Kabupaten Cianjur dan sekitarnya berkekuatan M 4.0 dengan episenter 9 kilometer BaratDaya. 

“Di kedalaman 10 kilometer sehingga merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar Cugenang,” kata Ayyu dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu. 

Disebutkan, dampak gempa dirasakan warga di dalam rumah maupun di luar dalam skala III-IV MMI maupun III MMI.

“Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa seakan-akan ada truk lewat, pintu dan jendela berderik dan dinding berbunyi,” ujar dia.

Namun, pihaknya meminta masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi,” ujar Ayyu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu Gantikan Putrinya yang Telah Meninggal Dunia Wisuda di UGJ Cirebon

Ibu Gantikan Putrinya yang Telah Meninggal Dunia Wisuda di UGJ Cirebon

Bandung
Kumpay Waterpark di Subang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kumpay Waterpark di Subang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Cerita Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Cianjur, Diawali Gemuruh hingga Rumah-rumah Ambruk

Cerita Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Cianjur, Diawali Gemuruh hingga Rumah-rumah Ambruk

Bandung
Kurir 1 Kg Sabu Disergap Polisi di Pintu Tol Kertajati

Kurir 1 Kg Sabu Disergap Polisi di Pintu Tol Kertajati

Bandung
PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Kota Bandung 2024

PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Kota Bandung 2024

Bandung
Tanah Bergerak di Cianjur, Kampung Ditinggalkan, Puing Reruntuhan mulai Dibersihkan

Tanah Bergerak di Cianjur, Kampung Ditinggalkan, Puing Reruntuhan mulai Dibersihkan

Bandung
Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Bandung
Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Bandung
Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Bandung
OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai 'Airsoft Gun'

OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai "Airsoft Gun"

Bandung
Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Bandung
Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com